KABUPATEN BEKASI – Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bekasi resmi mengumumkan hasil seleksi administrasi dan rekam jejak calon Sekda tahun 2025. Dari empat pelamar yang mendaftar, tiga di antaranya dinyatakan memenuhi syarat untuk melanjutkan ke tahap berikutnya.
Ketiganya adalah Endin Samsudin, Henri Lincoln, dan Iwan Ridwan, yang seluruhnya berasal dari lingkungan Pemerintah Kabupaten Bekasi. Sementara satu peserta lainnya, Aulia Sofyan dari Sekretariat Jenderal DPR RI, dinyatakan tidak memenuhi syarat.
Berdasarkan pengumuman bernomor 800.1.2.6/07-PANSEL/JPTP-SD/2025, uji kompetensi atau assessment akan dilaksanakan pada 27–28 Oktober 2025 di Grha Merit System Center of Excellence, Jalan Tubagus Ismail, Sekeloa, Kecamatan Coblong, Kota Bandung. Para peserta diminta hadir mulai pukul 07.00 WIB dengan mengenakan batik lengan panjang.
Baca Juga:Berikut Daftar 10 Kecamatan Prevalensi Stunting Tertinggi di Karawang, Upaya Ekstra Turunkan Kasus DisiapkanIni Hasil Lengkap Pembahasan Sengketa Musala Warga Vasana Bekasi di Komisi III DPR-RI
Ketua Panitia Seleksi, Mohamad Mulyadi, menyampaikan bahwa jadwal seleksi mengalami sejumlah perubahan. Tahapan assessment yang semula dijadwalkan pada 12-14 November 2025 dimajukan menjadi 27-28 Oktober 2025.
“Perubahan ini dilakukan untuk menyesuaikan agenda tahapan seleksi berikutnya agar berjalan lebih efisien,” ujar Mulyadi dikutip Cikarang Ekspres dalam pengumuman yang ditandatangani di Cikarang Pusat, 23 Oktober 2025.
Selain itu, jadwal penulisan makalah dan wawancara juga dimajukan menjadi pertengahan November 2025, dengan pengumuman hasil akhir seleksi pada 27 November 2025. Panitia mengingatkan seluruh peserta untuk aktif memantau informasi resmi melalui situs https://www.bekasikab.go.id dan https://bkpsdm.bekasikab.go.id, serta memastikan kehadiran tepat waktu. Biaya akomodasi dan transportasi ditanggung peserta masing-masing.
Seleksi terbuka ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Bekasi untuk mendapatkan figur Sekda yang kompeten, berintegritas, dan mampu memperkuat kinerja birokrasi daerah.
Sementara itu, Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang menegaskan dirinya tidak akan menentukan secara sepihak siapa yang akan terpilih menjadi Sekda. Ia menyebut seluruh proses diserahkan sepenuhnya kepada Panitia Seleksi agar berjalan objektif dan transparan.
“Dari beberapa sekda, beberapa calon sekda, udah tau bakal milih siapa? Saya begini aja, saya berdasarkan pansel aja,” ujar Ade saat ditemui usai kegiatan di Cikarang Pusat, Rabu (23/10) malam.