KBEONLINE.ID – Kereta Api 58F Purwojaya jurusan Gambir-Kroya anjlok di Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, pada Sabtu (25/10/2025) siang.
Kereta tujuan Cilacap itu keluar jalur pada dua gerbong bagian belakang saat melintas di emplasemen Stasiun Kedunggedeh KM 56+1/2, sekitar pukul 14.14 WIB.
Berdasarkan pantauan di lapangan, hingga Sabtu sore warga masih memadati area sekitar lokasi kejadian yang telah dijaga petugas.
Baca Juga:SMEXPO Bandung 2025: Pertamina Patra Niaga Regional JBB Semarakkan Produk Lokal & Kreativitas UMKMSERBU! 25+ Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 25 Oktober 2025, Sikat Item Eksklusif Sekarang
Petugas juga memasang garis pembatas menggunakan tali rafia agar masyarakat tidak mendekat.
Rangkaian KA Purwojaya diketahui terdiri dari delapan gerbong penumpang, satu lokomotif, satu gerbong makan, dan satu gerbong pembangkit listrik, dengan total 11 rangkaian. Dari jumlah tersebut, tiga gerbong bagian belakang mengalami anjlok.
Salah satu penumpang, Adit Candra (26), menceritakan bahwa saat kejadian ia berada di gerbong depan menuju Cilacap. Ia sempat merasakan rem mendadak sebelum kereta berhenti.
“Sempat bunyi rem. Aku kira berhenti di stasiun sini, ternyata anjlok,” ujar Adit saat ditemui di lokasi, Sabtu (25/10).
Adit bersama penumpang lainnya kemudian dievakuasi ke Stasiun Kedunggedeh dan masih menunggu keputusan lebih lanjut dari PT KAI terkait perjalanan mereka.
“Aku cuma bingung ini lanjut pulangnya gimana, mau dilempar naik bus atau gimana. Soalnya kan kita belinya tiket kereta, dan nggak semua cocok naik bus ada yang mabuk kalau naik bus,” imbuhnya.
Hingga saat ini petugas masih melakukan penanganan dan pemeriksaan jalur di lokasi kejadian. (Iky)
