DIBALAS TELAK! Ucapan Sombong Lamine Yamal Jadi Bahan Bakar Pemain Madrid, Terbukti Ngamuk di El Clasico!

Vinícius Junior
Vinícius Junior
0 Komentar

KBEONLINE.ID MADRID – El Clasico antara Real Madrid dan Barcelona di Stadion Santiago Bernabéu benar-benar berlangsung panas, bukan hanya di lapangan, tapi juga lewat perang kata-kata antar pemain. Sosok muda Barcelona, Lamine Yamal, menjadi sorotan setelah sebelumnya menebar psywar penuh percaya diri sebelum laga dimulai.

‎Dalam wawancara pra-pertandingan, Yamal sempat menyindir atmosfer Bernabéu. “Bernabéu sulit? Bagi Barcelona tidak. Terakhir kali aku main di sana, hasilnya 0-4,” ucap pemain 17 tahun itu dengan nada menantang.

‎Pernyataan tersebut rupanya membakar semangat para pemain Real Madrid. Setelah pertandingan berakhir, tiga bintang Los Blancos, Aurélien Tchouaméni, Jude Bellingham, dan Vinícius Junior, kompak memberikan balasan pedas yang menyindir ucapan Yamal.

Baca Juga:Butuh Kebutuhan Pokok Murah? Ayo Gerudug Kecamatan Karawang Barat!Deluxe Parfume, Tempat Parfum Berkualitas Favorit di Perumnas Blok I Karawang

‎Tchouaméni menjadi yang pertama membuka suara. Dengan nada tegas ia berkata, “Saya suka saat Lamine banyak bicara. Itu memotivasi saya. Semua dibuktikan di lapangan.” Kalimat itu seolah menegaskan bahwa Real Madrid lebih memilih menjawab provokasi lewat permainan nyata, bukan kata-kata.

‎Tak lama, Jude Bellingham ikut menambahkan melalui unggahan di media sosialnya. “Ngomong doang mah gampang, Hala Madrid selamanya!” tulis gelandang asal Inggris itu, yang tampil impresif sepanjang laga.

‎Sementara itu, Vinícius Junior memberikan sindiran paling tajam dengan komentar menohok. “Lu cuma umpan back pass, ya? Bola kayaknya dioper terus tuh ke bek,” ucapnya disertai ekspresi tajam yang tertangkap kamera di tengah pertandingan.

‎Balasan ketiganya langsung viral di media sosial dan menjadi bahan pembicaraan hangat di kalangan penggemar sepak bola dunia. Banyak yang menilai bahwa komentar Yamal justru menjadi bahan bakar motivasi bagi pemain Real Madrid untuk tampil lebih agresif dan fokus di lapangan.

‎El Clasico kali ini pun dianggap sebagai salah satu yang paling panas dalam beberapa musim terakhir. Bukan hanya soal taktik dan gol, tapi juga perang mental dan gengsi antar pemain muda yang berambisi membuktikan diri.

0 Komentar