kbeonline.id – Pelatih baru PSM Makassar, Tomas Trucha, menegaskan ambisinya untuk menghadirkan filosofi permainan yang lebih ofensif di tubuh Juku Eja.Menurutnya, PSM harus berani mengambil inisiatif permainan dan tidak sekadar menunggu lawan menyerang.
“Saya tidak suka menunggu. Saya ingin pemain aktif, mengontrol bola, dan bermain agresif,” ujar pelatih asal Republik Ceko itu, dikutip dari laman resmi I.League, Jumat (31/10/2025).
Filosofi Baru: Kuasai Bola, Kuasai Pertandingan
Trucha menilai penguasaan bola (possession) menjadi kunci untuk mengontrol jalannya laga sekaligus meminimalkan ancaman dari tim lawan.“Semakin banyak kita mengontrol bola, semakin sedikit peluang lawan untuk menciptakan bahaya. Saya ingin tim ini terorganisasi dengan baik, baik saat bertahan maupun menyerang,” ucapnya.
Baca Juga:Mauricio Souza Incar Tiga Kemenangan Beruntun Bersama PersijaWinger Andalan PSIM Anton Fase Pulih dari Cedera, Siap Turun Lawan Persik Kediri
Pendekatan ini menjadi perubahan besar dari era Bernardo Tavares, pelatih sebelumnya yang dikenal mengusung gaya defensif dan serangan balik cepat.Meski strategi itu membawa PSM menjuarai Liga 1 2023, Trucha datang dengan misi memberi warna baru di tubuh tim kebanggaan masyarakat Makassar.
Target Besar: Bawa PSM ke Lima Besar Klasemen
Saat ini, PSM Makassar masih tertahan di peringkat ke-14 klasemen sementara Super League 2025-2026.Trucha pun bertekad mengangkat posisi tim dengan filosofi menyerangnya.
“Saya ingin tim ini bisa menciptakan banyak peluang. Kami akan bekerja keras untuk itu,” tegas pelatih berusia 52 tahun tersebut.
Trucha menandatangani kontrak hingga akhir musim dengan target ambisius — membawa PSM finis di lima besar.Manajemen pun memberi dukungan penuh terhadap proyek jangka pendek yang ia jalankan.
Debut Trucha: PSM vs Madura United di Parepare
Ujian pertama Tomas Trucha bersama Juku Eja akan tersaji akhir pekan ini.PSM dijadwalkan menjamu Madura United di Stadion Gelora B.J. Habibie, Parepare, pada Minggu (2/11/2025) pukul 15.30 WIB.
Laga ini akan menjadi kesempatan pertama bagi publik Makassar untuk menyaksikan gaya baru PSM di bawah arahan sang pelatih asal Republik Ceko.
