KBEonline.id- Pemerintah Kabupaten Bekasi menyiapkan sejumlah langkah pasca kebakaran yang melanda Pasar Cikarang, Desa Cikarang Kota, Kecamatan Cikarang Utara, pada Selasa (4/11) pagi. Untuk membangun lagi saat ini tak ada anggaran.
Sedikitnya 45 lapak pedagang kaki lima dan lima kios di lantai atas dilaporkan hangus terbakar dalam peristiwa tersebut.
Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi, Gatot Purnomo, mengatakan terdapat tiga alternatif sumber pendanaan yang bisa digunakan dalam rencana revitalisasi Pasar Baru Cikarang.
Baca Juga:Tetap Semangat, Rahmat Hidayat Djati Ajak 450 Kader Gen Z PKB Karawang Jadi 'Imam Politik' di Kampung Tak Terkalahkan, Persika 1951 Lolos ke 12 Besar Piala Gubernur
“Kebijakan terhadap rencana revitalisasi itu ada tiga alternatif. Satu, menggunakan dana APBD; kedua, dari APBN; dan ketiga, kerja sama BGS dengan pihak ketiga,” kata Gatot kepada KBEonline.id, Rabu (5/11).
Namun, menurutnya, penggunaan dana APBD masih terkendala kemampuan keuangan daerah. Karena itu, pemerintah daerah saat ini lebih memprioritaskan upaya mendapatkan dukungan pendanaan dari pusat.
“Untuk sementara kebijakan yang diambil adalah berupaya mendapatkan dana bantuan dari pusat, yaitu APBN. Sekarang dokumen-dokumen pendukung sedang kami siapkan, salah satunya DED,” jelasnya.
Gatot menargetkan upaya pengajuan bantuan dana ke pemerintah pusat dapat dimaksimalkan pada tahun anggaran 2026.
Jika dalam kurun waktu tersebut pendanaan dari APBN belum dapat terealisasi, pemerintah daerah akan mempertimbangkan opsi terakhir, yakni kerja sama dengan sistem Build Operate Transfer (BOT).
“Andai kata dalam satu tahun ini jawabannya masih ada keterbatasan dari keuangan negara, kemungkinan besar kita akan berpikir untuk BOT. Itu jalan terakhir,” ujarnya.
Sementara itu, untuk langkah jangka pendek pascakebakaran, Gatot menyebut pemerintah telah menyiapkan lokasi relokasi sementara bagi para pedagang.
Baca Juga:MENGEJUTKAN! Bintang BRI Super League Ingin Jadi Pemain Naturalisasi, Kalian Pasti Tahu Siapa Dia!Ini Dia Pemain Persib Bandung yang Tampil di Piala Dunia, Kamu Pasti Belum Tahu?
“Beberapa bulan lalu kami sudah rapat membahas solusi bagi pedagang, terutama yang berjualan di jalan-jalan sekitar SGC, untuk mengurai kemacetan dan menata kembali,” ungkapnya.
Dari hasil rapat koordinasi tersebut, disepakati bahwa pedagang akan direlokasi ke halaman depan Pasar Cikarang. Persiapan tempat sementara itu disebut hampir rampung dan akan segera digunakan.
“Dalam waktu dekat pedagang akan dipindahkan ke situ, dan persiapannya sudah hampir selesai,” pungkas Gatot.