KBEonline.id- Ada kabar baik dari Bupati Ade Kunang untuk Ketua RT dan Ketua RW dan guru ngaji di Kabupaten Bekasi, tahun depan gaji naik Rp 100 ribu.
Pemerintah Kabupaten Bekasi berencana merealisasikan sejumlah program kesejahteraan masyarakat yang sempat tertunda, termasuk insentif bagi guru ngaji kampung dan kenaikan tunjangan bagi RT/RW.
Langkah ini menjadi bagian dari inovasi kebijakan Pemkab Bekasi untuk tahun anggaran 2026.
Baca Juga:Jasad Muhammad Diangkat dari Tumpukan Eceng Citarum di Bawah Jembatan Podomoro LandSetelah Karawang, Pemkab Bekasi Diminta Lakukan Perampingan OPD, Agar Efisien dan Fokus pada Pembangunan
Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, mengatakan bahwa kenaikan insentif bagi aparatur lingkungan akan dilakukan secara bertahap menyesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah.
“Kalau di 2026 itu inovasi yang kita hadirkan salah satunya melalui peningkatan kesejahteraan aparatur lingkungan. Rencana kita, anggaran RT/RW naik seratus ribu rupiah, dari Rp1 juta menjadi Rp1,1 juta. Pelan-pelan, yang penting naik,” ujar Ade Kuswara Kunang kepada kbeonline.id, Minggu (9/11).
Selain itu, Pemkab Bekasi juga akan meluncurkan program insentif bagi guru ngaji kampung sebesar Rp300 ribu per bulan.
Menurut Ade, proses rekrutmen penerima manfaat akan dilakukan secara terbuka dengan melibatkan lembaga keagamaan seperti MUI, NU, serta berbagai stakeholder lainnya.
“Terkait masalah rekrutmen, nanti kita libatkan MUI, NU, dan stakeholder lainnya, dan itu sudah disetujui,” kata Ade.
Pernah Tertunda di 100 Hari Kerja
Program insentif guru ngaji sejatinya merupakan janji politik Ade Kuswara Kunang dan Wakil Bupati Asep Surya Atmaja dalam program 100 hari kerja usai dilantik pada 20 Februari 2025.
Namun, rencana tersebut belum terealisasi karena belum masuk dalam perencanaan anggaran di awal masa jabatan.
Baca Juga:Ketika Negara Hadir Tidak Sepenuhnya pada Rakyat Kecil Seperti Kiki yang Harus Kemoterapi Rp 24 JutaKenapa Bolen Lilit Yogya Enak Banget? Begini Penjelasan Lengkapnya!
“Itu nanti kami bahas. Kemarin itu kan ritmenya ketika dilantik, pembahasan anggaran sudah berjalan. Ini pelajaran buat saya dan motivasi ke depan,” ungkap Ade pada 2 Juni 2025 lalu.
Dalam janji awalnya, pasangan Ade-Asep menjanjikan bantuan bagi 10 guru ngaji kampung di setiap desa atau kelurahan di Kabupaten Bekasi.
Selain itu, mereka juga menjanjikan tunjangan untuk imam masjid yang berkemampuan tilawah sebesar Rp2,5 juta per bulan serta insentif marbot sebesar Rp500 ribu per bulan. Namun, hingga program 100 hari berakhir, janji tersebut belum bisa diwujudkan.