Versi resmi sih bilang Rocks nyerang Naga Langit dan budaknya, tapi gosipnya beda lagi. Ada teori yang bilang dia ke God Valley buat nolong keluarganya yang diculik kaum bangsawan. Kalau itu bener, ceritanya jadi makin tragis—bukan sekadar pemberontak, tapi pahlawan gagal. Setelah insiden itu, nama Rocks bener-bener dipinggirkan, bahkan pulau God Valley aja ilang dari peta.
4. Misteri Huruf “D” di Namanya
Huruf “D” di tengah namanya? Itu bukan asal tempel, gengs. Sama kayak Luffy, Roger, Law—huruf “D” itu punya arti sendiri, Will of D, kehendak misterius yang udah turun-temurun. Katanya sih, Rocks paling ngerti makna “D” ini. Dia tau rahasia besar soal kaum “D” dan mungkin juga Void Century yang jadi misteri abadi One Piece.
Kalau Roger milih nunggu generasi baru, Xebec mah main tabrak aja. Dia ngelawan “dewa-dewa dunia” tanpa pikir panjang. Agresif banget, pokoknya dia “D” yang beda dari yang lain.
Baca Juga:Proyek Baru Sutradara Code Geass, Paris ni Saku Etoile, Siap Hadir dalam Bentuk Manga!Fans Isekai Merapat! Easygoing Territory Defense Umumkan Cast dan Trailer Baru!
5. Warisan Rocks Nggak Pernah Mati
Walau udah tewas, pengaruh Rocks D. Xebec masih kerasa sampe sekarang. Tiga mantan anak buahnya—Whitebeard, Big Mom, Kaido—naik jadi Yonko, penguasa lautan yang ditakuti semua orang. Ideologi “kekuatan di atas segalanya” juga masih hidup, terutama di Blackbeard alias Marshall D. Teach. Banyak yang yakin Teach tuh penerus jalan pikiran Rocks.
Lebih gila lagi, nama “Xebec” muncul lagi di kapal utama Blackbeard, Saber of Xebec. Waduh, jangan-jangan si Teach tau sesuatu yang nggak kita tau soal Rocks. Pokoknya, misterinya belum kelar, bro. Siap-siap aja, siapa tau di masa depan, fakta soal Rocks makin terkuak!
Sampai detik ini, Pemerintah Dunia masih ngeyel nutupin semua info soal Rocks D. Xebec. Udah jelas kan, segitu parnonya mereka sama jejak dan pengaruh dia. Padahal orangnya udah lama lenyap, tapi aura pemberontakannya masih aja nempel—kayak ngumpet, nunggu momen buat muncul lagi lewat generasi baru si “D.”