SOSOK Timur Kapadze Calon Pelatih Terkuat Timnas Indonesia, Maestro Uzbekistan yang Siap Cetak Sejarah Baru

profil timur kapadze
Timur Takhirovich Kapadze lahir di Fergana, Uzbekistan, pada 5 September 1981, saat wilayah itu masih bagian dari Uni Soviet. Foto: Kumparan - kbeonline.id
0 Komentar

KBEONLINE.ID – Di tengah gejolak transisi pelatih Timnas Indonesia pasca-mundurnya Patrick Kluivert, nama Timur Kapadze muncul sebagai harapan segar.

Pelatih berusia 44 tahun asal Uzbekistan ini bukan sekadar kandidat biasa; ia adalah arsitek kejutan yang membawa negaranya lolos ke Piala Dunia untuk pertama kali.

Mengapa PSSI begitu antusias? Jawabannya terletak pada rekam jejak gemilangnya yang menggabungkan disiplin taktis dan semangat juang tak tergoyahkan.

Baca Juga:Messi Monster MLS 2025: 29 Gol + 19 Assist, Siap Jadi MVP Back-to-Back Pertama!Persib Gebrak Putaran Dua: 7 Calon Bintang Baru yang Bikin Bobotoh Makin Nagih!

Timur Takhirovich Kapadze lahir di Fergana, Uzbekistan, pada 5 September 1981, saat wilayah itu masih bagian dari Uni Soviet. Sebagai pemain, ia dikenal sebagai gelandang tangguh yang menghiasi era keemasan sepak bola Uzbekistan.

Bermain untuk klub raksasa Pakhtakor Tashkent selama 15 tahun, Kapadze mencatatkan 85 caps untuk Timnas Uzbekistan antara 2002-2013, dengan torehan 12 gol.

Ia pensiun sebagai ikon, memenangkan liga domestik berkali-kali dan menjadi kapten yang inspiratif.

Transisi ke pelatihan dimulai pada 2017, ketika Kapadze mengambil alih Pakhtakor dan meraih gelar liga.

Namun, puncak karirnya adalah di level tim nasional. Sebagai pelatih kepala Timnas Uzbekistan U-23, ia mempersembahkan medali perunggu di Asian Games 2023 dan lolos ke perempat final AFC U-23 Asian Cup 2024.

Pada 2024, ia naik kelas ke tim senior, memimpin “White Wolves” menembus babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026—prestasi historis yang membuat Uzbekistan debut di panggung dunia.

“Saya bangga dengan perjalanan ini, tapi tantangan baru selalu menanti,” ujarnya dalam wawancara pasca-lolos.

Baca Juga:Menara Saidah: Megah Bak Istana Romawi, Tapi Ditinggal 18 Tahun Karena Rahasia Miring Ini!Kabar Bahagia untuk Para Guru: Tunjangan Sertifikasi Triwulan 4 2025 Mulai Mengalir November Ini!

Kaitan Kapadze dengan Timnas Indonesia bermula pada Oktober 2025, setelah ia mundur dari Uzbekistan untuk “mencari tantangan global.”

PSSI, yang sedang mencari pengganti pasca-kontrak Patrick berakhir, melihatnya sebagai pilihan ideal. Pengalaman Kapadze di sepak bola Asia Tengah—mirip dengan dinamika tim Garuda—ditambah visi modernnya dalam membangun skuad muda, membuatnya unggul dibanding kandidat lain seperti Luis Van Gaal.

Sumber dekat federasi menyebut negosiasi sudah memasuki tahap akhir, dengan Kapadze terbuka untuk adaptasi budaya dan target lolos Piala Asia 2027.

Jika terealisasi, Kapadze bisa menjadi katalisator revolusi bagi sepak bola Indonesia. Dengan gaya permainan cepat dan kolektif yang terbukti, ia berpotensi mengubah Garuda menjadi predator Asia.

0 Komentar