kbeonline.id – Persis Solo memanfaatkan jeda internasional untuk melakukan pembenahan besar demi memperbaiki posisi mereka di klasemen sementara BRI Super League 2025-2026. Terpuruk di papan bawah, Laskar Sambernyawa terus memperkuat taktik, menata organisasi permainan, serta membangun kekompakan antarpemain.
Caretaker Persis, Tithan Suryata, memastikan bahwa seluruh pemain menjalani program latihan terstruktur untuk meningkatkan performa tim. Selain membangun kerja sama, para pemain juga mengikuti latihan fisik intensif demi menjaga kondisi tetap prima.
Evaluasi dan Pembenahan Jarak Antar Lini
Tithan menjelaskan bahwa fokus utama evaluasi tim terletak pada masalah jarak antar lini. Dalam beberapa laga sebelumnya, Persis dinilai terlalu longgar dalam menjaga kedisiplinan posisi, sehingga memberi celah bagi lawan untuk menguasai permainan.
Baca Juga:Carlos Perreira Optimistis Angkat Prestasi Madura United di Super LeagueErnando Ari Comeback, Tapi Persebaya Kehilangan Dua Pilar Jelang Derbi Arema
“Pada jeda internasional ini, kami memantapkan kondisi fisik sekaligus menjaga jarak antarlini,” ujarnya.Ia menegaskan bahwa hal tersebut menjadi prioritas pembenahan setelah mengevaluasi performa hingga pekan ke-12.
Menurutnya, jarak antarlini yang terlalu jauh menjadi ruang yang kerap dimanfaatkan lawan. Persis kini terus membangun kekompakan agar setiap pemain lebih memahami karakter rekan setimnya.
“Pemain harus percaya satu sama lain dan tahu bagaimana bermain sesuai karakter tiap individu,” lanjutnya.
Persiapan Menghadapi Bali United
Persis Solo memiliki waktu sekitar satu pekan sebelum bertandang ke markas Bali United pada pekan ke-13 BRI Super League 2025-2026. Laga ini akan digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu, 23 November 2025.
Tithan berharap persiapan panjang selama jeda internasional dapat memberikan hasil positif bagi Persis. Rasa percaya diri para pemain disebut sedang meningkat, terutama setelah bangkit dari kekalahan saat melawan PSIM Yogyakarta pada pekan ke-12.
“Pada laga kemarin pemain merasa bisa memberi tekanan kepada PSIM meskipun sempat tertinggal. Mereka kini menatap laga melawan Bali United dengan optimisme untuk meraih poin,” tegasnya.