KBEonline.id – Menjelang pekan-pekan terakhir Tahun Anggaran 2025, Komisi II DPRD Karawang mendesak seluruh dinas dan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Karawang untuk bergerak cepat menyelesaikan program kerja yang telah direncanakan sejak awal tahun.
Sekretaris Komisi II DPRD Karawang, Natala Sumedha, menegaskan pentingnya percepatan tersebut agar serapan anggaran dapat mencapai hasil optimal.
“Kami meminta semua dinas bisa gercep menyelesaikan semua program kerjanya yang sudah disusun sebelumnya agar serapan anggaran bisa lebih maksimal,” ujar Natala, Sabtu sore (15/11/2025).
Baca Juga:Curi Motor di Pangkalan, Dua Pelajar Asal Dongkal Pedes Diamuk MassaKemenangan Sempurna..! Persika 1951 Melanggeng ke Babak 8 Besar Piala Gubernur Jabar
Salah satu program prioritas yang mendapat sorotan adalah pembangunan drainase di kawasan Adiarsa. Natala menilai pekerjaan itu harus segera dituntaskan mengingat sudah memasuki musim penghujan. Selain rawan banjir, tanah galian dari proyek drainase juga menimbulkan gangguan bagi pengguna jalan.
“Dampak dari tanah galian itu sangat mengganggu lalu lintas karena membuat jalan menjadi licin,” tambahnya.
Selain proyek drainase, Natala juga menyoroti sejumlah pembangunan strategis Pemkab Karawang yang masih berjalan, seperti penyelesaian ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Karawang, renovasi GOR Panatayudha di Kelurahan Nagasari, serta proyek underpass di Warungbambu, Kecamatan Karawang Wetan.
Menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Natala meminta Dinas PUPR memberi perhatian khusus pada perbaikan jalan di berbagai wilayah Karawang. Lonjakan volume kendaraan diprediksi terjadi pada periode tersebut sehingga infrastruktur harus dalam kondisi optimal.
“Perbaikan jalan menjadi prioritas penting mengingat potensi over kapasitas kendaraan,” tegasnya.
Natala, yang juga Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Karawang, menyatakan bahwa penyelesaian tepat waktu berbagai proyek tersebut akan berpengaruh langsung terhadap kualitas serapan anggaran pemerintah daerah. Ia juga menyinggung rotasi dan promosi pejabat eselon II yang baru saja dilakukan Pemkab Karawang, yang menurutnya harus menjadi momentum evaluasi bagi pejabat yang menempati posisi baru.
“Kalau semuanya bisa selesai tepat waktu, maka realisasi serapan anggaran Pemda Karawang tentu akan lebih baik. Apalagi dengan adanya rotasi pejabat eselon II, ini menjadi evaluasi penting bagi mereka di jabatan barunya,” pungkas Natala. **