CAIR…! Pemkab Bekasi Bayarkan Honor Guru Ngaji Rp 300 Ribu, Total Penerima Jasa Layanan Capai 13 Ribu Orang

Honor naik
Bupati Ade Kunang akan naikan honor guru ngaji.
0 Komentar

Menurut Indra, honor dan jumlah penerima untuk jasa layanan keagamaan akan mengalami peningkatan pada tahun depan. “Pertama, penambahan nilai dari 250 ribu menjadi 300 ribu. Kedua, jumlah guru ngaji yang tadinya 1.800 sekian ditambah Bupati menjadi 2.000 orang,” katanya.

Indra menyebut bahwa program ini sudah berjalan sepanjang tahun 2025, mengikuti arahan Bupati Bekasi sejak dilantik. Ia berharap peningkatan ini dapat memberikan dampak kesejahteraan bagi masyarakat, terutama mereka yang bekerja di sektor nonformal seperti guru ngaji dan marbot.

Terkait rencana pemberian santunan kematian, Indra menyatakan program itu sudah masuk pembahasan namun belum dapat dijalankan karena keterbatasan anggaran. “Sudah ada wacana terkait itu, cuma terbentur efisiensi. Mungkin akan dikaji ulang di tahun berikutnya. Kalau 2026 sepertinya belum,” ungkapnya.

Baca Juga:Cari Tahu Uniknya Material dan Tekstur di Tren Fashion 2026, Biar Gayamu Makin Berwarna!Tren Outerwear 2026, Jaket dan Coat Hits yang Wajib Masuk Lemarimu!

Ia menambahkan bahwa kebijakan tersebut masih menunggu keputusan dari Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TPAD). “Di Kesra sudah dibahas, tapi kita tergantung TPAD. Masih menunggu hasil,” katanya.

Indra menegaskan bahwa bantuan untuk imam dan marbot tetap berjalan seperti biasa. Honor jasa layanan bagi mereka juga sebesar Rp300 ribu per orang. “Untuk data, kita selalu komunikasi dengan Kemenag,” ujarnya.

Jumlah penerima manfaat keseluruhan untuk jasa layanan termasuk guru ngaji, imam, marbot, dan TPQ mencapai 13 ribu orang, jumlah yang sudah termasuk penambahan pada 2025 dan berjalan hingga 2026.

Terkait kriteria masjid penerima manfaat, Indra menjelaskan bahwa seluruh data telah ditetapkan oleh Kemenag. “Data masjid, imam, marbot, itu sudah ada di Kemenag. Kita hanya menarik data yang sudah diverifikasi oleh masing-masing KUA dan kecamatan,” pungkasnya. (Iky)

0 Komentar