Dalam kegiatan terbaru ini, seluruh PKB dibekali materi terkait: Arah kebijakan Quick Win dan implementasinya di daerah, Penguatan administrasi dan tata kelola lapangan, Pemetaan masalah keluarga berisiko stunting, Strategi digitalisasi penyuluhan di era media sosial, hingga Penguatan karakter, etika pelayanan, dan peran penyuluh sebagai komunikator program.
Dengan semakin kompleksnya tantangan lapangan, DPPKB Karawang menilai bahwa penyuluh KB harus menjadi agen perubahan yang tidak hanya mampu memberikan edukasi, tetapi juga menciptakan inovasi, membangun kesadaran publik, dan menggerakkan keluarga menuju kesejahteraan. Melalui penguatan kapasitas yang konsisten, Pemkab Karawang optimistis Program Bangga Kencana dapat berjalan lebih efektif dan berdampak nyata bagi masyarakat. (wyd)
