KBEONLINE.ID – Korps Lalu Lintas Polri (Korlantas) akan menggelar Operasi Zebra 2025 mulai 17 November hingga 30 November 2025.
Operasi ini bukan sekadar razia lalu lintas biasa, Polri menegaskan bahwa fokus utama adalah meningkatkan keselamatan pengguna jalan, terutama pejalan kaki, serta menekan angka pelanggaran yang sering terjadi menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Salah satu sorotan penting dalam Operasi Zebra tahun ini adalah perlindungan pejalan kaki. Kepala Korlantas Polri, Irjen Agus Suryonugroho, menyatakan bahwa pejalan kaki merupakan kelompok jalan paling rentan dan harus diprioritaskan dalam upaya keselamatan lalu lintas.
Baca Juga:CapCut Bisa Dapat Cuan? Begini 7 Cara Kreatif Menghasilkan Uang Lewat CapCutRamalan Shio Kuda 2026: Tahun Keberanian, Perubahan Besar, dan Peluang Tak Terduga
Pendekatan ini sejalan dengan prinsip Vision Zero (zero toleransi terhadap kecelakaan fatal) dan Hierarchy of Road Users, di mana pejalan kaki ditempatkan sebagai prioritas tertinggi dalam keselamatan lalu lintas.
Irjen Agus bahkan menegaskan: “Pejalan kaki adalah simbol kemanusiaan di jalan raya. Mereka yang paling lemah harus dilindungi, bukan disingkirkan,”
Dalam operasi ini, Korlantas Polri menyasar pelanggaran-pelanggaran kasat mata yang kerap membahayakan.
Menurut laporan Indozone, target penindakan meliputi pelanggaran seperti penggunaan helm tidak standar SNI, knalpot modifikasi, penggunaan ponsel saat berkendara, serta balapan liar.
Kombes Aries Syahbudin dari Korlantas menuturkan bahwa sistem patroli yang digunakan akan bersifat “hunting system”, yakni patroli aktif untuk mencari pelanggar di berbagai titik, bukan hanya razia statis. Ini menunjukkan bahwa Polri tidak hanya mengandalkan tilang, tetapi juga pendekatan preventif dan edukatif agar masyarakat semakin tertib dan sadar akan aturan lalu lintas.
Pengamat kebijakan publik menyebut strategi ini sebagai langkah strategis yang memperkuat citra Polri sebagai institusi yang hadir untuk melindungi dan mendidik publik, bukan semata-mata memberi sanksi.
Operasi Zebra 2025 diharapkan menjadi batu loncatan menuju Operasi Lilin yang digelar saat libur Nataru. Dengan menekan pelanggaran lalu lintas dan memperkuat budaya tertib berkendara, Polri berharap bisa menciptakan kondisi jalan raya yang lebih aman saat mobilitas masyarakat meningkat.
Baca Juga:Bagaimana Nasib Shio Macan di 2026? Ini Ramalan Lengkapnya!Shio Tikus 2026: Energi Positif Membawa Keberuntungan dalam Karier, Cinta, dan Keuangan
Keberhasilan operasi ini diukur bukan hanya dari jumlah penilangan, tapi dari peningkatan kesadaran masyarakat dan penurunan angka kecelakaan jalan.