Update Terbaru dan Pergerakan Harga Emas Antam Hari Ini, 17 November 2025

Pergerakan Harga Emas Antam Hari Ini
Update Terbaru dan Pergerakan Harga Emas Antam Hari Ini, 17 November 2025. (freepik)
0 Komentar

KBEonline.id – Pergerakan harga emas batangan Antam (Logam Mulia) kembali menjadi trend, banyak investor dan masyarakat sering mengikuti perkembangan harga logam berharga ini. Bahkan, setiap hari membuat update harian menjadi penting sebagai acuan bagi pembeli maupun penjual.

Berdasarkan data terakhir yang dirilis situs resmi Logam Mulia, harga jual emas Antam per gram pada 16 November 2025 tercatat di angka Rp2.348.000. Angka tersebut menjadi acuan awal untuk melihat potensi pergerakan harga pada tanggal berikutnya.

Meski begitu, analis dan pengamat pasar memperkirakan harga emas masih akan bergerak dalam rentang yang tidak jauh dari posisi sebelumnya.

Baca Juga:Ganggu Penampilan Gegara Bekas Cacar Air? Coba Gunakan 6 Cara Ampuh IniMuslimah Merapat! Ini Dia 4 Doa yang Boleh Dibaca saat Haid

Pergerakan Harga Emas Antam Menjelang 17 November 2025

Harga emas global masih berada pada tren fluktuatif akibat pengaruh nilai dolar AS, kebijakan suku bunga bank sentral, serta kondisi geopolitik yang belum stabil.

Faktor-faktor ini turut memengaruhi harga emas domestik, termasuk emas batangan Antam.

Dengan mempertimbangkan pergerakan harga sebelumnya, prediksi harga emas Antam pada 17 November 2025 diperkirakan berada di kisaran Rp2.330.000 hingga Rp2.350.000 per gram.

Perkiraan ini muncul dari tren dua hari terakhir yang menunjukkan harga bergerak stabil pada rentang tersebut.

Faktor yang Mempengaruhi Harga Emas Antam Hari Ini

Beberapa faktor berikut menjadi penyebab utama naik-turunnya harga emas:

1. Penguatan atau Pelemahan Dolar AS

Nilai dolar AS sangat memengaruhi harga emas dunia. Ketika dolar menguat, harga emas cenderung turun, begitu pula sebaliknya.

2. Kebijakan Bank Sentral Global

Keputusan terkait suku bunga dari bank sentral Amerika Serikat (The Federal Reserve) sering memicu reaksi signifikan di pasar emas. Ekspektasi pelonggaran kebijakan moneter biasanya mendorong kenaikan harga emas.

3. Kondisi Pasar Domestik

Baca Juga:Susah Tidur? Coba Baca Doa yang Dianjurkan RasulullahKedua Kalinya, Mahapala UBP Karawang Bersihkan Sampah Aliran Sungai di Jembatan Mereleng

Permintaan emas fisik dalam negeri, terutama menjelang akhir tahun, bisa mendorong kenaikan harga. Momentum seperti musim pernikahan dan libur panjang menjadi salah satu faktor pemicu.

4. Situasi Geopolitik Internasional

Ketidakpastian global membuat emas menjadi aset lindung nilai. Ketika risiko meningkat, permintaan emas dunia ikut naik.

Apa yang Harus Dilakukan Pembeli dan Investor?

Bagi Anda yang berencana membeli emas dalam waktu dekat, pergerakan harga dalam beberapa hari terakhir dapat menjadi pertimbangan.

0 Komentar