Hilangnya Hassan membuat PSBS kehilangan motor serangan yang selama ini berperan penting mengalirkan bola ke lini depan.
Heri Susanto Juga Belum 100 Persen Fit
Situasi makin rumit ketika winger lincah Heri Susanto juga harus keluar pada menit ke-55 di laga yang sama.Padahal, Heri baru saja pulih dari patah kaki dan menunjukkan sinyal positif ketika menghadapi Persita.
Namun dalam sesi latihan sebelum melawan PSM, ia kembali merasakan keluhan. Tetap memaksa tampil, Heri akhirnya tumbang dan membuat PSBS harus menggantinya dengan Raja Imam Siregar.
Baca Juga:Persijap Jepara Berbenah Total Jelang Hadapi PSBS BiakDerby Jatim di GBT Jadi Laga Paling Diminati di Pekan Ke-13 BRI Super League
“Hersus baru sembuh dari patah kaki. Dia ingin kontribusi, tapi di menit 50 dia sudah merasakan sakit,”jelas Divaldo.
Dengan kondisi ini, sektor sayap PSBS diprediksi tidak akan seagresif biasanya.
Fighting Spirit Tinggi, Tapi Kondisi Fisik Tak Mendukung
Pelatih Divaldo Alves mengakui bahwa para pemainnya memiliki fighting spirit luar biasa, namun kondisi mereka tidak mampu bertahan hingga akhir pertandingan.
“Kita punya beberapa pemain yang punya semangat juang tinggi. Tapi fisik mereka tidak kuat karena cedera,”tutup pelatih asal Portugal itu.
Kondisi ini memaksa Divaldo untuk merumuskan ulang strategi, mungkin dengan memaksimalkan pemain muda atau mengubah gaya bermain lebih pragmatis menghadapi Persijap.
Fokus Utama PSBS: Pemulihan & Stabilitas Tim
Kini, fokus PSBS adalah satu: recovery secepat mungkin.Divaldo berharap pemain-pemain kunci dapat pulih atau setidaknya membaik sebelum pertandingan kontra Persijap, mengingat duel tersebut sangat penting bagi kedua tim yang sama-sama terancam di papan bawah.
“Fokus kami sekarang adalah recovery. Semakin cepat semakin baik agar bisa fokus melawan Persijap,”kata Divaldo.
Baca Juga:Belum Setengah Musim, Kursi Pelatih Super League Sudah Berguguran!Dewa United Krisis! Riekerink Akui Tim Sedang Terpuruk dan Butuh Solusi Cepat
Laga di Maguwoharjo nanti diprediksi berlangsung keras. Persijap sedang dalam kondisi tertekan setelah berpisah dengan pelatih Mario Lemos, sementara PSBS datang dengan skuad pincang namun penuh tekad.
