Giovanni van Bronckhorst Masuk Radar PSSI: Kandidat Ideal Pelatih Timnas Indonesia dengan Darah Maluku?

giovanni van bronckhorst timnas indonesia
Nama Giovanni van Bronckhorst, asisten pelatih Liverpool, mendadak mencuat sebagai kandidat utama, didorong keturunan Malukunya dan rekam jejak juara di Eropa. Foto: instagram @532.footballina - kbeonline.id
0 Komentar

KBEONLINE.ID – Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) semakin mendekati pengumuman pelatih baru untuk Timnas Indonesia senior setelah pemecatan Patrick Kluivert akibat kegagalan di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Nama Giovanni van Bronckhorst, yang merupakan asisten pelatih Liverpool, tiba-tiba muncul sebagai kandidat utama, didorong oleh keturunan Malukunya dan rekam jejaknya sebagai juara di Eropa. Media Inggris, Football Insider, melaporkan bahwa PSSI telah menghubungi agennya, dan Liverpool tidak menghalangi kepindahan tersebut.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan respons santai saat ditanya mengenai rumor ini di Jakarta, pada hari Senin (25/11). “Belum ada yang pasti, nanti ada prosesnya,” kata Erick, menekankan bahwa PSSI tidak terburu-buru meskipun deadline FIFA Series 2026 semakin mendekat.

Baca Juga:Infinix Hot 40 Pro: Budget Gaming Phone Rp2 Juta yang Layak DibeliBunga Rafflesia Hasseltii, Bunga Langka yang Ditemukan Di Hutan Sumatra

Delegasi PSSI, termasuk Direktur Teknik Sumardji, sedang berada di Eropa untuk mewawancarai kandidat, termasuk Van Bronckhorst. “Kami mengutamakan sosok yang memiliki mental juara dan memahami karakter pemain Indonesia,” tambah Erick, sejalan dengan visi Bangetang (BTN) PSSI.

Lahir pada 5 Februari 1975 di Rotterdam, Van Bronckhorst memiliki ikatan emosional yang kuat dengan Indonesia. Ibunya berasal dari Maluku, sedangkan ayahnya campuran Indonesia-Belanda, yang membuatnya bangga untuk menunjukkan akar Nusantara di Instagram.

Sebagai bek legendaris, ia adalah kapten Timnas Belanda yang juara Euro 1988 U-16, runner-up Piala Dunia 2010, dan gelandang kiri andalan Barcelona pada era Pep Guardiola (2007-2010), meraih treble Liga Champions, La Liga, dan Copa del Rey. Karier klubnya meliputi Ajax, Rangers, Arsenal, hingga pensiun di Feyenoord pada tahun 2010.

Dalam transisi ke dunia kepelatihan, Van Bronckhorst meraih kesuksesan besar di Feyenoord (2015-2019): juara Eredivisie 2017 (pertama dalam 18 tahun), dua kali Piala Belanda, dan final Europa Conference League 2022. Ia juga melatih Rangers (2021-2022): meraih treble domestik dan mencapai final Europa League.

Pengalaman di Asia termasuk melatih Guangzhou R&F di China (2020) selama 11 bulan, yang memberinya pemahaman tentang kultur timur. Saat ini, ia menjabat sebagai asisten Arne Slot di Liverpool sejak 2024, tetapi The Reds terpuruk di posisi 12 Premier League, memicu reaksi dari para penggemar: “Johnny pulanglah, kami butuhmu!” di X.

0 Komentar