KBEONLINE.ID – Di tengah gejolak ekonomi dan ketidakpastian investasi modern seperti saham, kripto, hingga deposito yang kerap fluktuatif, tren kembali ke aset riil semakin meningkat. Salah satu aset yang kini kembali diminati karena dianggap stabil dan terus bertumbuh adalah aset ternak—atau yang sering disebut sebagai “ternak uang”.
Konsep ini merujuk pada jenis aset hidup yang mampu menciptakan nilai tambah secara otomatis, bahkan ketika pemiliknya tidak aktif bekerja.
Aset Bernyawa yang Nilainya Bertambah dengan Sendirinya
Berbeda dengan aset konsumtif seperti gadget, motor, atau barang elektronik yang nilainya langsung turun setelah dibeli, ternak justru bekerja melawan hukum penyusutan.
Baca Juga:Tak Mau Kalah dengan Internet Rakyat, MyRepublic Siap Tandingkan WiFi Murah Katanya : Murah Banget!Baru On Fire di Asia Cetak 3 Gol, Adam Alis Tiba-Tiba Dicoret! Persib Kena Cobaan Berat di Singapura!
Pertambahan bobot, kesehatan, serta kemampuan berkembang biak membuat nilai ternak meningkat seiring waktu.
Ternak seperti kambing, ayam, sapi, maupun ikan memiliki dua keunggulan utama:
1. Tumbuh otomatis: Dalam beberapa bulan, bobot atau ukuran ternak meningkat sehingga ikut menaikkan nilai jual.
2. Bisa menggandakan diri: Melalui reproduksi, aset bertambah tanpa modal baru, sehingga menciptakan pertumbuhan layaknya “bunga berbunga”.
Karena sifat itulah ternak sering dipandang sebagai bentuk compounding interest paling alami.
Fondasi Keuangan Keluarga yang Lebih Tahan Krisis
Ternak juga dianggap sebagai instrumen yang kuat dalam menghadapi situasi darurat. Ketika keluarga membutuhkan dana mendesak—seperti biaya sekolah, kesehatan, atau kebutuhan mendadak lainnya—aset ini dapat dicairkan kapan saja tanpa proses rumit.
Banyak keluarga di pedesaan bahkan telah lama mengandalkan ternak sebagai “tabungan hidup” yang selalu siap membantu saat keadaan genting.
Baca Juga:Warga Karangligar Nunggu Realisasi Rumah Panggung, Pejabat Malah Ribut Jumlah, Kumaha Sih Pak Dedi…?DPPKB Karawang Gelar Edukasi Kesehatan Mental Perempuan Bersama GOW, Soroti Perubahan Hormonal
Praktik ini terbukti lebih aman dibandingkan menyimpan barang konsumtif yang harganya terus turun.
Sistem Produktif yang Bekerja 24 Jam
Keunggulan lain dari ternak adalah sifatnya yang terus “bekerja” meski pemiliknya sedang sakit, liburan, atau tidak berada di tempat.
