KBEoline.id – Baru-baru ini sedang ramai di media sosial (medsos) kasus tumbler Tuku yang hilang di KRL tiba-tiba dan viral.
Bukan karena harganya mahal, tapi karena insiden ini sempat bikin isu pemecatan petugas PT KAI Commuter.
Kejadian ini jadi bahan perdebatan soal tanggung jawab penumpang, prosedur petugas, dan seberapa berat hukuman untuk kesalahan kecil di transportasi publik.
Kronologi Kehilangan
Baca Juga:5 Rekomendasi Tempat Nongkrong yang Bagus di Pahoman Bandar LampungRekomendasi Tempat Ngopi dan Spot Nongkrong Instagramable yang Sering Dikunjungi Anak Muda di Bandar Lampung
Tumbler Tuku viral di media sosial setelah seorang warganet bernama Anita Dewi posting kisah ia kehilangan tumbler Tuku di kereta komuter atau KRL di Jakarta.
Anita meminta penjelasan dari petugas yang jaga saat itu, bernama Argi. Anita dan suaminya menuntut PT KAI untuk melakukan pengecekan CCTV demi mengungkap siapa pelaku pengambilan tumbler itu.
Argi menghubungi Anita dan suaminya lewat pesan di WhatsApp. Ia menjelaskan jika untuk membuka CCTV harus melalui berbagai prosedur termasuk laporan ke kepolisian. Argi menawarkan jalan tengah untuk mengganti saja tumbler Anita yang hilang.
Namun, Anita dan suaminya tetap ingin masalah ini diusut hingga tuntas dan ada bentuk pertanggungjawaban dari PT KAI karena barang yang tertinggal berkurang isinya.
Karena tidak menemukan jalan damai, Argi kemudian menulis pesan bahwa ia kemungkinan akan diberhentikan oleh PT KAI karena tidak melakukan pekerjaan sesuai Standard Operating Procedure (SOP).
Argi mengakui jika seharusnya sesuai SOP, ketika menerima barang tertinggal harus dicek terlebih dahulu isinya. Argi tidak melakukan pengecekan karena menurutnya suasana stasiun sedang ramai kala itu.
Kasus ini pun mendapat perhatian PT KAI. Perusahaan kereta ini pun meminta keterangan pihak-pihak bersangkutan untuk menentukan langkah selanjutnya.
Baca Juga:Cara Mengajukan KUR BRI 2025 untuk Modal Usaha: Syarat, Plafon, dan BungaOptimalisasi Pelayanan KB, DPPKB Karawang Gelar Koordinasi dan Pendampingan Pengisian Aplikasi SIRIKA-SIGA
KAI juga mengimbau masyarakat untuk menjaga barang bawaan di kereta agar tidak ketinggalan. Jika ada barang hilang, bisa menghubungi bagian lost and found yang ada di stasiun.
Berapa Harga Tumbler Tuku?
Tuku punya beberapa jenis tumbler, berikut ini daftar tumbler Tuku. Anda bisa membeli barang-barang produksi Tuku ini melalui niaga-el seperti Shopee atau Tokopedia, atau di Instagram @tokoserbatuku.
1. Botol Tetangga Tuku Rp65 Ribu