Siklon Tropis Senyar Datang! Badai Langka yang Bikin Aceh & Sumut Banjir dan Longsor

badai siklon tropis senyar
Fenomena langka Siklon Tropis Senyar bikin Aceh & Sumut siaga. Foto : Facebook/@Fan Di - kbeonline.id
0 Komentar

KBEONLINE.ID – Siklon Tropis Senyar mencuri perhatian karena muncul di akhir November 2025 dan memicu bencana di Aceh serta Sumatera Utara.

Fenomena ini termasuk langka karena terbentuk di kawasan dekat khatulistiwa, tempat siklon biasanya sulit muncul.

Di Aceh dan Sumatera Utara, hujan ekstrem memicu banjir dan tanah longsor di 11 kabupaten, termasuk Kota Sibolga dan Tapanuli Selatan.

Baca Juga:Kalender 2026: Daftar Lengkap Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama untuk Menata Rencana Setahun Penuh!Diskon Tiket Kereta Api 30 Persen! KAI Umumkan Promo Spesial Akhir Tahun, Ini Daftar Kereta Beserta Rutenya

Gelombang laut di perairan sekitar Sumatera mencapai 1,25–4 meter, membuat transportasi laut terganggu.

BMKG segera mengeluarkan peringatan dini ketika Senyar mulai mendekati daratan Aceh.

Pusat siklon berada di koordinat 5° LU dan 98° BT dengan tekanan rendah 998 hPa, kecepatan angin maksimum 80 km/jam, siap menimbulkan hujan deras dan gelombang tinggi.

BMKG terus memantau potensi cuaca ekstrem, termasuk hujan lebat dan gelombang tinggi di Aceh, Sumut, Sumbar, dan Riau.

Data curah hujan 24 jam menunjukkan beberapa titik di Sumatera Utara mencatat curah hujan ekstrem lebih dari 300 mm.

Siklon Tropis Senyar itu apa sih?

Siklon Tropis Senyar adalah badai tropis langka yang sempat menerjang Semenanjung Malaysia, Thailand Selatan, dan Sumatra, Indonesia pada November 2025.

Anginnya bisa kencang sampai 80 km/jam, bikin hujan deras dan gelombang tinggi.

Baca Juga:Dana BLT Rp 900 Ribu Mulai Disalurkan, Ini Cara Cek Bansosnya!Mengenal Bunga Rafflesia Hasseltii Yang Kembali Mekar di Sumatera Barat Setelah 13 Tahun,Jadi Sorotan Ilmuwan!

Kapan dan di mana terbentuknya?

Awalnya muncul dari Bibit Siklon 95B yang kelihatan sejak 21 November 2025 di perairan timur Aceh, Selat Malaka.

Beberapa hari kemudian, tepatnya 26 November, bibit ini berkembang jadi Siklon Tropis Senyar.

Kenapa bisa dibilang langka?

Badai ini jarang banget muncul karena terjadi di dekat khatulistiwa, tempat yang biasanya nggak mendukung terbentuknya siklon tropis. Gaya Coriolis di wilayah ini terlalu lemah buat bikin badai sekuat Senyar.

Siklon Tropis Senyar menunjukkan bahwa cuaca ekstrem bisa muncul tiba-tiba bahkan di wilayah yang jarang terkena siklon.

BMKG mengingatkan masyarakat tetap waspada dan memantau informasi terbaru untuk mengurangi risiko bencana.

0 Komentar