Malam Ini, 4 Desember 2025 Muncul Cold Supermoon, Begini Penjelasannya!

Cold Supermoon 4 Desember 2025 yang tampak lebih besar dan terang di langit malam.
Cold Supermoon pada 4 Desember 2025 menjadi bulan purnama terakhir dan salah satu yang paling terang di tahun 2025. Foto : Istimewa - kbeonline.id
0 Komentar

KBEONLINE.ID – Langit malam Nusantara pada Kamis (4/12/2025) hingga Jumat (5/12/2025) akan dihiasi fenomena langka dan menakjubkan!

Cold Supermoon, atau bulan purnama yang bertepatan dengan posisi Bulan berada dekat dengan Bumi. Peristiwa ini menjadi penutup tahun yang spektakuler bagi para pencinta astronomi.

Cold Supermoon kali ini bukan hanya tampak lebih besar dan terang, tetapi juga terbit lebih tinggi dibanding purnama lainnya sepanjang tahun, sehingga menjadikannya momen indah untuk diamati.

Baca Juga:Hasil Tes Substansi PPG 2025 Telah Resmi Dirilis: 24.994 Peserta Lulus, Ini Tahap SelanjutnyaBeli Sekarang atau Nanti? Harga Samsung Galaxy S25 Series Sudah Stabil di Akhir 2025

Apa Itu Cold Moon?

Istilah Cold Moon merupakan sebutan tradisional untuk bulan purnama yang terjadi setiap bulan Desember. Penamaan ini berasal dari suku asli Amerika, seperti Mohawk dan Mohican yang mengaitkannya dengan cuaca dingin ekstrem dan malam yang lebih panjang di Belahan Bumi Utara.

Nama lain yang juga digunakan adalah “Long Night Moon” atau “Moon Before Yule”, karena fenomena ini saat memasuki musim dingin.

Secara makna simbolisnya, Cold Moon sering dipandang sebagai waktu untuk refleksi, evaluasi diri, dan pembaruan, sejalan dengan berakhirnya tahun.

Kapan Puncak Cold Supermoon Terjadi?

Pada Desember ini, titik perigee Bulan posisi terdekatnya terhadap Bumi yang akan terjadi pada 4 Desember 2025 pukul 18.07 WIB dengan jarak sekitar 356.900 km.

Sementara fase purnama sempurna tercapai sekitar 12 jam setelahnya, yaitu pada5 Desember 2025 pukul 06.15 WIB.

Selisih waktu kurang dari 24 jam menjadikannya masuk dalam kategori Purnama Perigean, atau yang kita kenal sebagai supermoon.

Fenomena ini merupakan supermoon ketiga dari empat yang terjadi berturut-turut. Dari empat itu, Cold Moon menjadi supermoon terbesar kedua setelah Beaver Moon bulan November.

Baca Juga:Honda Vario 125 Terbaru: Tampil Segar dengan Fitur Naik Kelas, Rangka Tetap DipertahankanButuh Ide Liburan Tahun Baru? Cek 6 Tempat Wisata Hits di Karawang Ini!

Seberapa Besar dan Terangnya Cold Supermoon?

Karena terjadi dekat titik perigee, supermoon dapat tampak sekitar 10% lebih besar dan lebih terang daripada purnama rata-rata.

Walaupun puncaknya jatuh pada 4 Desember, penampakan Bulan akan tetap terlihat penuh sehari sebelum dan sesudah tanggal tersebut, sehingga pengamatan bisa dilakukan lebih fleksibel.

Cold Supermoon Penampilan Terakhir Bulan Purnama Tahun Ini

Cold Supermoon menandai bulan purnama ke-12 sekaligus terakhir di tahun 2025. Setelah peristiwa ini, bulan purnama berikutnya yang akan muncul adalah Wolf Moon pada 3 Januari 2026, yang juga menjadi supermoon keempat beruntun.

0 Komentar