4. Nazriel Kembali Mendapat Kepercayaan dan Tunjukkan Dampak
Nazriel kembali diberi menit bermain oleh pelatih Bojan Hodak pada menit 90+4 menggantikan Luciano Guaycochea. Masuk sebagai gelandang serang, pemain muda ini langsung menunjukkan keberanian.
Ia mencetak umpan kunci kepada Thom Haye pada menit 90+5, meski tembakan Thom masih bisa diamankan Nadeo. Tak berhenti di situ, Nazriel juga terlibat dalam proses gol ketiga Persib. Saat pemain Borneo mengira dirinya dilanggar, wasit memutuskan play-on. Nazriel meneruskan bola kepada Uilliam Barros, yang kemudian mengirim assist untuk Sadil Ramdani. Kontribusi Nazriel mempertegas kualitasnya sebagai pemain masa depan Persib.
5. Borneo FC Alami Dua Kekalahan Beruntun
Setelah tampil perkasa dengan rekor 11 laga tak terkalahkan, performa Borneo FC mulai menurun. Rekor impresif mereka dihentikan Bali United pada pekan ke-13 dengan skor 0-1.
Baca Juga:Persib Bandung Tekuk Borneo FC 3-1, Aksi Comeback Spektakuler di Gelora Bandung Lautan ApiBabak Pertama Persib Bandung 1-1 Borneo FC, Ramon Tanque Pecah Telur di Gelora Bandung Lautan Api
Kekalahan dari Persib membuat Borneo menelan dua kekalahan beruntun, dan semakin memperketat persaingan di papan atas. Persib, sebagai juara bertahan back-to-back, kembali menunjukkan bahwa mereka masih menjadi kandidat kuat juara musim ini.
6. Pertama Kalinya Borneo Kebobolan Lebih dari Satu Gol Musim Ini
Borneo FC dikenal bukan hanya tajam dalam menyerang, tetapi juga sangat solid dalam bertahan. Sebelum menghadapi Persib, Borneo baru kebobolan 5 gol dari 13 laga, dan tidak pernah kemasukan lebih dari satu gol dalam satu pertandingan.
Tim yang mampu mencetak gol ke gawang Borneo sebelumnya hanya:
– Persijap Jepara (1),
– PSIM Yogyakarta (1),
– Persija Jakarta (1),
– Arema FC (1),
– Bali United (1).
Namun Persib Bandung menjadi tim pertama yang mampu menembus rapatnya lini belakang Borneo dengan dua gol, bahkan meningkat menjadi tiga gol. Prestasi ini memperkuat reputasi Persib sebagai tim dengan serangan paling efektif di liga.
Kemenangan 3-1 ini bukan sekadar hasil pertandingan, tetapi cerminan bahwa: