KBEonline.id – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kian mengencangkan penyidikan dugaan ijon proyek yang menyeret Bupati Bekasi nonaktif Ade Kuswara Kunang dan ayahnya, HM Kunang.
Tak berhenti pada ranah birokrasi, penyidik kini menembus wilayah privat keluarga. Terbaru, puluhan penyidik menggeledah kompleks perumahan milik keluarga Kunang di Desa Sukadami, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Selasa (23/12/2025). Rumah -rumah mewah bak istana di tengah pemukiman warga.
Kompleks tersebut diketahui dibangun HM Kunang dan disiapkan khusus bagi anak-anaknya, termasuk Ade Kuswara Kunang.
Baca Juga:Harapan Baru Warga Karawang, Bupati Aep Syaepuloh Ikhtiarkan KRL Sampai CikampekKabar Buruk Pemain Italia Federico Barba Tak Betah di Persib Bandung, Sang Istri Justru Datang ke Indonesia
Di dalam satu kawasan tertutup itu berdiri sekitar enam hingga tujuh rumah berukuran besar. Deretan bangunan mewah bernuansa putih tersebut tampak kontras dengan lingkungan desa di sekitarnya, menyerupai kawasan hunian eksklusif atau kota mandiri mini.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Cikarang Ekspres, setidaknya dua rumah di dalam kompleks itu digeledah penyidik KPK. Puluhan penyidik terpantau tiba sekitar pukul 11.40 WIB menggunakan sekitar 10 unit kendaraan Toyota Innova Reborn berwarna hitam dan langsung memasuki kawasan perumahan.
Setelah berkoordinasi dengan petugas keamanan, penyidik membagi diri ke dalam dua kelompok. Satu tim memasuki rumah pertama di sisi kanan gerbang, sementara tim lainnya menggeledah rumah paling ujung di sisi kiri kompleks. Petugas keamanan tidak mengizinkan pewarta masuk ke dalam area.
Dari kejauhan, penyidik terlihat keluar masuk rumah sambil membawa beberapa koper. Setelah kurang lebih empat jam, puluhan penyidik meninggalkan lokasi. Dalam iring-iringan tersebut, satu unit SUV mewah Toyota Land Cruiser JF bernomor polisi B 77 AAD turut dibawa. Kendaraan berwarna hitam itu diduga kerap digunakan Ade Kuswara Kunang.
Penggeledahan di hunian keluarga dan dibawanya kendaraan mewah tersebut menguatkan dugaan bahwa penyidik tengah menelusuri keterkaitan aset keluarga dengan praktik ijon proyek yang diduga terjadi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bekasi.
Baik pihak penyidik maupun keluarga Kunang belum memberikan keterangan resmi. Sejumlah pewarta sempat mengikuti iring-iringan kendaraan penyidik hingga masuk tol. Diduga, rombongan kembali menuju kantor KPK di Jakarta. (Iky)