Paling Diperdebatkan! Ini 10 Fakta Devil May Cry 2

Paling Diperdebatkan! Ini 10 Fakta Devil May Cry 2
Paling Diperdebatkan! Ini 10 Fakta Devil May Cry 2
0 Komentar

Tapi angka segini masih di bawah ekspektasi Capcom, mengingat nama besar Devil May Cry. Lewat rilis ulang kayak Devil May Cry HD Collection, penjualannya terus nambah. Bukti kalau pemain masih penasaran sama game yang reputasinya kontroversial ini.

9. Source Code Ikut Bocor dalam Insiden Siber

Tahun 2020, Capcom kena serangan ransomware yang lumayan parah. Salah satu efek sampingnya? Source code cadangan Devil May Cry 2 bocor ke internet.

Orang-orang akhirnya bisa mengintip struktur dalaman game ini, sesuatu yang dulu cuma jadi misteri. Tapi ya, insiden ini juga makin menambah daftar cerita pahit di sejarah DMC 2. Udah dirilis bertahun-tahun, tetap aja game ini dikelilingi gosip dan kabar yang kurang enak.

Baca Juga:Steel Ball Run Langsung Gas, Episode Perdana 47 MenitMofusand Resmi Jadi Anime, Kucing Mana Favoritmu?

10. Kegagalannya Jadi Titik Balik Seri Devil May Cry

Di balik semua kritik pedas, Devil May Cry 2 sebenarnya punya peran penting. Kegagalan gamenya bikin Capcom dan Hideaki Itsuno sadar, mereka butuh perubahan besar-besaran.

Dan hasilnya? Lihat aja Devil May Cry 3. Sistem combat jadi jauh lebih seru, tingkat kesulitan naik, dan Dante balik ke karakter flamboyan yang bikin fans jatuh cinta lagi. Dari pengalaman pahit DMC 2, Capcom justru melahirkan babak baru yang akhirnya mencapai puncak di Devil May Cry 5.

Intinya, Devil May Cry 2 tetap punya tempat di sejarah seri ini. Mau kamu anggap dia game terburuk atau cuma eksperimen gagal, kehadirannya jadi pelajaran penting: bahkan seri besar pun bisa jatuh, lalu bangkit lagi. Justru karena tahu kisah di balik DMC 2, setiap pencapaian Devil May Cry setelahnya jadi terasa jauh lebih spesial. (*)

0 Komentar