Pendalaman Emosi dan Pesan Insting Yasmine Napper dalam Film Musuh dalam Selimut

Yasmine Napper
Yasmine Napper dan para pemain Musuh Dalam Selimut
0 Komentar

KBEonline.id — Para pemain film Musuh dalam Selimut membagikan pengalaman mereka selama proses produksi, mulai dari pendalaman karakter hingga pesan kuat yang ingin disampaikan film tersebut kepada penonton.

Film ini menghadirkan kisah emosional dengan dinamika karakter yang kompleks, terutama pada tokoh utama Gadis yang diperankan Yasmin Napper.

Yasmin Napper mengungkapkan, karakter Gadis mengalami perjalanan emosional yang tajam layaknya rollercoaster. Di awal film, Gadis digambarkan sebagai sosok yang tenang.

Baca Juga:Pengumuman PPG Tahap 4, 5, dan 6 Sudah Selesai, Kapan Tunjangan Cair? Ini Penjelasan Lengkapnya!Banyak yang Belum Tahu, Ini Fakta Lengkap Rokok HS dari Magelang

Namun memasuki sepertiga hingga akhir cerita, ia harus menghadapi berbagai peristiwa berat yang memaksanya menjadi lebih keras dan waspada terhadap dunia yang tak seindah bayangannya.

“Gadis belajar bahwa dunia tidak selalu sebaik yang dia pikir,” ujar Yasmin.

Untuk mendalami karakter tersebut, Yasmin banyak melakukan proses reading bersama sutradara Hadrah Daeng Ratu.

Ia juga menjalani reading intens bersama para pemain lain, termasuk Megan Domani dan Arbani Yasiz, guna membangun chemistry yang kuat antarpemeran.

Proses tersebut difokuskan pada adegan-adegan dengan tingkat emosi tinggi agar interaksi antarkarakter terasa natural saat syuting.

Tokoh utama kedua, Suzy, yang diperankan Megan Domani, juga melalui proses pendalaman karakter yang intens. Megan menyebut, banyak adegan dalam film yang lebih emosional dan belum ditampilkan di trailer.

“Kami banyak diskusi dan reading bersama Bu Hadrah serta pemain lain untuk mengeksplor karakter lebih dalam,” kata Megan.

Baca Juga:10 Maskara Pemula Rp50 Ribuan yang Bikin Mata Melek Seharian – Nggak Bohong!‎Tak Sekadar Bau Khas, Ini Alasan Banyak Orang Tetap Cinta Jengkol: Manfaatnya Ternyata Besar untuk Tubuh

Sementara itu, Fitriah Agustinah yang memerankan Gita sebagai peran pembantu menjelaskan bahwa karakternya digambarkan sebagai sosok sahabat yang kuat dan setia.

Meski terlihat ceria dan lucu, Gita berusaha menahan diri demi mendampingi Gadis dalam situasi sulit.

“Gita itu sebenarnya fun, tapi dia memilih kuat untuk temannya,” ujarnya.

Fitriah menambahkan, arahan sutradara sangat berperan dalam membentuk dinamika hubungan antara Gita dan Gadis. Diskusi intens dengan sutradara dilakukan untuk memastikan setiap adegan sesuai dengan visi cerita.

“Kami banyak ngobrol soal bagaimana Gita harus hadir untuk Gadis,” katanya.

Cakrawala Ariawan yang memerankan Indarto mengungkapkan tantangan teknis selama syuting.

0 Komentar