Meski memiliki banyak manfaat, jengkol tetap perlu dikonsumsi dengan bijak. Kandungan asam jengkolat di dalamnya bisa berisiko jika dikonsumsi berlebihan, terutama bagi kesehatan ginjal. Karena itu, cara pengolahan menjadi sangat penting. Jengkol sebaiknya direbus hingga benar-benar matang dan tidak dikonsumsi dalam jumlah berlebihan atau terlalu sering.
Pada akhirnya, kecintaan banyak orang terhadap jengkol bukan sekadar soal rasa atau kebiasaan. Di balik aromanya yang khas, jengkol menyimpan manfaat gizi yang nyata bagi tubuh. Selama dikonsumsi dengan porsi wajar dan diolah dengan benar, jengkol layak mendapat tempat sebagai salah satu makanan tradisional yang kaya manfaat dan tetap relevan hingga kini.
