Sementara itu, dua korban lainnya mengalami luka bakar serius, salah satunya mencapai sekitar 90 persen, dan langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.
Selain itu, terdapat satu korban dengan luka bakar ringan, yakni Narik, suami dari korban meninggal dunia. Seluruh korban telah dievakuasi ke rumah sakit.
Pihaknya memastikan, tidak terdapat ledakan dalam peristiwa tersebut. Kebakaran diduga murni disebabkan oleh percikan api akibat konsleting listrik.
Baca Juga:Jelang Tahun Baru 2026, Bekasi Siaga Hadapi Ancaman BencanaAwal 2026, Warga Pesisir Muaragembong Diminta Siaga Rob Tinggi
“Tidak ada ledakan. Api diduga berasal dari colokan listrik,” pungkasnya. (Iky)
