STIT Rakeyan Santang Tambah Kuota 240 Kursi

STIT Rakeyan Santang Tambah Kuota 240 Kursi
STIT Rakeyan Santang Karawang terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan layanan pendidikan dengan menambah kuota 240 kursi dalam proses penerimaan mahasiswa baru (PMB) program S1 2021.
0 Komentar

PENERIMAAN MAHASISWA BARU 2021

KARAWANG – Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Rakeyan Santang Karawang terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan layanan pendidikan. Kampus yang beralamat di Jalan Raya Lingkar Tanjungpura-Lamaran Kelurahan Palumbonsari Kecamatan Karawang Timur ini kini menambah kuota 240 kursi dalam proses penerimaan mahasiswa baru (PMB) program S1 2021.

Ketua STIT Rakeyan Santang Karawang, Hendar, didampingi Ketua Prodi PIAUD, Devi Sulaeman, mengatakan, penambahan kuota disediakan setelah kampus yang dipimpinnya memiliki 8 ruang kelas baru yang siap digunakan untuk perkuliahan.

“Penambahan kuota penerimaan mahasiswa baru ini untuk dua program studi (prodi) yang kami miliki yaitu Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) dan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI),” ujar Hendar, kepada KBE, rabu (24/2/2021).

Baca Juga:6 Pengeroyok Kepsek DitangkapPara Pengungsi Sudah Kembali

Hendar menjelaskan, STIT Rakeyan Santang yang berencana melaksanakan wisuda pertamanya pada Mei 2021 ini akan membuka PMB dalam dua gelombang. Yaitu Maret-April untuk gelombang pertama dan Mei-Juni gelombang kedua.

“Pendaftaran bisa dilakukan dengan cara calon mahasiswa datang ke kampus tentunya menerapkan protokol kesehatan, atau bisa juga melalui laman rakeyansantang.ac.id,” jelasnya.

Selain menambah kuota penerima mahasiswa baru, Hendar menambahkan, dalam upaya meningkatkan layanan pendidikan, kampus yang telah memiliki izin operasional dan terakreditasi ini kini sedang berproses menuju perubahan status menjadi institut.

“Saat ini kami sedang melakukan tahap pengajuan pembukaan empat prodi (pendidikan agama Islam, pendidikan bahasa Inggris, manajemen bisnis syariah dan hukum pidana) dan dua fakultas (Fakultas Ekonomi dan Fakultas Hukum). Penambahan fakultas perlu dilakukan karena merupakan salah satu syarat menjadi institut minimal harus memiliki tiga fakultas, sementara ini kami baru memiliki Fakultas Tarbiyah,” tuturnya.

Tak hanya meningkatkan layanan pendidikan, kampus yang dilengkapi fasilitas lengkap dan ditunjang dosen berpengalaman lulusan dari berbagai universitas negeri ini terus berkontribusi dalam memajukan pendidikan di Indonesia khususnya di Karawang melalui program beasiswa S1 yang digulirkan sejak 2019.

“Insyaallah selain beasiswa S1 bagi guru di bawah naungan Himpaudi dan Badko TKQ yang saat ini telah berjalan, kami juga ke depannya berencana menggulirkan lebih luas lagi dengan melibatkan IGRA, IGTKI hingga untuk lulusan SMA sederajat. Khusus SMA sederajat kami akan menyediakan beasiswa untuk setiap sekolah dengan kuota satu siswa pilihan,” ucapnya.

0 Komentar