CAT, Korban Asusila Ketua KPU yang Dipecat DKPP Sengaja Muncul ke Publik, Ini Alasannya

CAT, Korban Asusila Ketua KPU yang Dipecat DKPP Sengaja Muncul ke Publik
CAT, Korban Asusila Ketua KPU yang Dipecat DKPP Sengaja Muncul ke Publik
0 Komentar

KBEONLINE.ID- CAT, Korban Asusila Ketua KPU yang Dipecat DKPP sengaja muncul ke publik untuk memberi pelajaran kepada korban asusila yang lain supaya berani memperjuangkan keadilan.

Sebelumnya, Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) memberhentikan Hasyim Asy’ari dari jabatan Ketua merangkap Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU). 

Fakta-fakta persidangan membuktikan bahwa Hasyim Asy’ari melakukan tindak asusila terhadap CAT, Anggota Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Den Haag, Belanda. 

Baca Juga:Bupati Aep Minta Para Korban Keracunan Pabrik Pupuk Dengklok Diautopsi, Biar Jelas Penyebab Kematiannya4 Pekerja Pabrik Pupuk di Dengklok Tewas Keracunan, 1 Kritis

Putusan tersebut dibacakan Ketua Majelis Sidang DKPP Heddy Lugito dalam sidang perkara dugaan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP) dengan terlapor KPU Hasyim Asy’ari di Ruang Sidang DKPP, Jakarta, Rabu (3/7/2024). 

Hadir dalam sidang putusan tersebut, CAT didampingi kuasa hukumnya. Dalam putusannya, DKPP mengabulkan seluruh permohonan dari pengadu. 

“Dua, menjatuhkan sanksi pemberhetian tetap kepada teradu Hasyim Asy’ari selaku ketua merangkap anggota KPU terhitung sejak putusan ini dibacakan,” ujar Ketua Majelis Sidang DKPP Heddy Lugito di ruang rapat utama DKPP, Rabu (3/7/2024). 

Ketiga, Majelis DKPP juga meminta kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk melaksanakan putusan ini paling lama 7 hari sejak putusan ini dibacakan. 

“Empat, memerintahkan Bawaslu mengawasi pelaksanaan putusan ini,” ucapnya. 

Kronologi Kasus Asusila Hasyim Asy’ari Awalnya CAT yang merupakan anggota PPLN Den Haag, Belanda mengikuti bimbingan teknis (bimtek) yang diselenggarakan di Bali pada 29 Juli hingga 1 Agustus 2023. 

Ia  dan CAT bertemu pada acara jalan sehat yang merupakan agenda bimtek pada 31 Juli 2023. Setelah pertemuan tersebut keduanya saling bertukar nomor WhatsApp. 

Pada 2 Agustus 2023, Hasyim mengajak CAT bertemu Kantor KPU. Namun Hasyim mengajak pengadu bertemu di Cafe Habitate Jakarta. 

Baca Juga:Dugaan Kecurangan Lelang Proyek, Barjas Pemkab Karawang Didatangi Ormas LMPRame-rame Susun Koalisi Pilbup Bekasi, PAN Santai- santai Saja

Dalam pertemuan tersebut keduanya membahas mengenai tugas PPLN dan penyelenggara pemilu. Usai pertemuan tersebut keduanya masih menjalin komunikasi secara intens meski pengadu telah kembali ke Belanda. 

Hasyim pun membelikan tiket pesawat pengadu untuk pulang ke Indonesia pada 16 September 2023. Hasyim juga telah menyiapkan satu unit Apartemen Oakwood Suites Kuningan Jakarta. **  

0 Komentar