CIKARANG-Keselamatan berkendara adalah hal utama yang mesti menjadi prioritas tiap pengguna jalan. Agar masyarakat kembali memahami pentingnya keselamatan berkendara, Satlantas Polres Metro Bekasi menyosialisasikan hal itu secara langsung. Sejak Sabtu (5/9/2020) pagi, anggota Satlantas beserta Dinas Perhubungan, Satpol PP, Jasa Marga, pelajar, komunitas motor, dan lainnya bersama-sama mengampanyekan keselamatan berkendara kepada masyarakat. Kegiatan itu berlangsung di Simpang SGC, Cikarang Utara. Ketika lampu merah menyala, secara bersama-sama mereka membentangkan spanduk dan papan berisi pesan-pesan untuk pengendara. Pada Road Safety Partnership Action (RSPA) tahun 2020, Simpang SGC kembali menjadi prioritas utama penataan lalu lintas. Tahun ini ada tambahan, yakni Jalan Kapten Sumantri dan Jalan Yos Sudarso. Kedua jalan itu direkayasa menjadi dua arah. “RSPA ini kita kampanyekan keselamatan lalu lintas dengan mengedepankan kemitraan dengan masyarakat. Karena, kia tidak bisa bekerja sendiri. Yang paling berperan adalah masyarakat,” ucap Kapolres Metro Bekasi, Kombes Hendra Gunawan kepada media. Tak melulu soal keselamtan berkendara, dalam situasi seperti ini, polisi juga gencar mengingatkan tentang protokol kesehatan pencegahan covid-19. Beberapa petugas menyiapkan masker untuk diberi kepada pengendara yang tak menggunakannya. Petugas juga menyiapkan helm, dan bunga sebagai wujud simpatik. “Di sini (Jalan Kapten Sumantri, Red), jalan yang jadi tempat pedagang kaki lima, yng tidak bisa dilewati dua arah, bahkan tidak bisa dilewati, sekarang terlihat lancar. Karena, tak ada penutupan oleh pedagang kaki lima,” ucap dia. Lanjut Hendra, polisi telah memberi marka berupa kotak kuning (yellow box), marka di tiap jalur di ruas Jalan Kapten Sumantri dan Yos Sudarso, serta pemberian median jalan dengan pewatas. “Kita bekerja sama dengan Satpol PP untuk penertiban pedagang kaki lima. Ormas juga berkontribusi dalam menertibkan,” imbuh polisi berpangkat melati tiga ini. Berdasarkan pantauan wartawan di lokasi, satu-satunya kendala di Jalan Kapten Sumantri agar dapat digunakan secara efekti untuk jalur ke arah Jalan Yos Sudarso adalah waktu berdagang. Polisi meminta pedagang kaki lima di tempat itu bubar pada pukul 06.00 WIB, tapi nyatanya hingga pukul 08.00 WIB beberapa dari mereka masih bertahan di lokasi. Program RSPA digelar secara nasional pada tahun 2012. Program ini adalah bagian dari World Global Safey inisiasi World Health Organization (WHO) untuk menurunkan angka kecelakaan dengan meningkatkan kesadaran keselamatan berkendara.(dim/red)