Berebut “Tiket” Dampingi Cellica

0 Komentar

PARTAI NasDem terus menyosialisasikan Haji Aep Saepullah—bersama PKS—sebagai jagoan ayang akan dimajukan pada Pilkada Karawang 2020. Aep diupayakan menjgisi kursi bakal calon wakil bupati mendaping bakal calon berstatus petahana, Cellica Nurrchadiana. Namun jalan NasDem dan PKS ditaksir takkan mudah. Selain Golkar yang juga menyodorkan nama untuk mengisi wakil dari Cellica. Ada beberapa nama birokrat yang juga disinyalir masih sangat memiliki kans besar dipilih untuk jadi pendampi Cellica. Setidaknya tiga nama yang pernah diisukan dari birokrat adalah, Inspekda, Dadan Sugardam, Sekda Karawang, Acep Jamhuri, dan Kepala Kemenag Karawang, Haji Sopian. “Justru agak kesulitan (Demokrat) mencari figur yang akan kita sandingkan (baca: dengan Cellica Nurrchadiana). Makanya salah satu pertimbangan kita adalah elektabilitas,” kata Sekretadi DPC Demokrat Karawang, Pendi di Kompleks Plaza Pemkab Karawang belum lama ini. “Ya, sampai hari ini opsi itu masih terbuka. Bukan belum ada calon yang pas semuanya masih dalam penilaian.Lebih dari satu orang. Yang jelas ada. PNS aktif menjelang tidak aktif,” timpal Pendi memberikan kode kepada KBE. Di sisi lain, kemarin (8/3) Ketua DPW Partai NasDem Jawa Barat, Saan Mustafa kembali menegaskan kans partainya mengusung Cellica sudah 75 persen. Diprediksi dengan syarat: wakilnya Cellica adalah Haji Aep. “Kita sudah komunikasi intensif dengan Cellica. Rencana berkoalisi dengan Demokrat sedang kita jajaki. Kansnya sudah 75 persen,” kata Saan saat ditemui usai pengobatan gratis di Desa Karyasari, Kecamatan Rengasdengklok, kemarin. Meski membuka peluang mengusung Cellica, kata Saan, NasDem dipastikan akan mengusung Aep Syaepuloh, seorang pengusaha kontraktor asal Karawang. “Selain berkoalisi dengan PKS, kita juga terbuka jika ada partai lain yang ingin bergabung,” tegas Saan. Saat ini, koalisi antara NasDem dengan PKS Karawang telah memperoleh 8 kursi. Alhasil, kata Saan, perlu dua kursi lagi untuk bisa mengusung calon dan mendaftar ke KPU. “Kalau komunikasi dengan Demokrat lancar dan ikut gabung koalisi, kita bisa punya bekal 17 kursi,” tuturnya. Saan menuturkan, dukungan kepada Aep dari koalisi PKS dan NasDem telah melalui serangkaian pertimbangan. Termasuk menghitung popularitas, penerimaan dan elektabilitas dari calin yang diusung. “Kebetulan Pak Aep ini basicnya pengusaha kontraktor. Kita punya visi yang sama untuk pemerataan pembangunan di Karawang. Kebetulan visi kita sejalan, yaitu membangun daerah pinggiran Karawang,” pungkas Saan. (bbs/mhs)

0 Komentar