KARAWANG –Perjuangan dan latihan berat yang dilakoni tim basket SMAN 1 Karawang tak sia-sia. Mereka akhirnya mampu menyabet juara umum lomba basket tingkat SMA se-Jabodetabek memperebutkan Piala Kemenpora RI setelah menyingkirkan 32 nama besar sekolah lain yang ikut dalam lomba. Pembina Basket SMAN 1 Karawang, Nafis Kurtubi menuturkan, apa yang diraih oleh tim asuhannya merupakan buah dari kerja dan latihan keras yang terus ditempuh oleh siswa-siswa SMAN 1 Karawang itu sendiri. “Iya dong karena tidak ada proses yang menghianati hasil, asalkan ada kemauan aja dulu dari diri mereka,” ucap Nafis kepada KBE, kemarin (4/3). Nafis juga berbagi resep jitu anak-anak asuhannya bisa getol dan bersemangat setiap kali latihan. Ia bercerita, selama berlatih tak pernah menjadikan target prestasi sebagai prioritas utama yang harus disamapaikan pada tim. Namun, lanjut dia, yang awal dan terpenting, menumbukan rasa cinta anak asuhannya pada aktivitas yang mereka lakoni. Menrut Nafis, penanamah rasa cinta pada aktivitas adalah modal penting bagi siswa. Terkhusus yang masuk menjadi tim basket SMAN 1 Karawang. Sehingga ketika sudah lulus nanti mereka tetap mencintai olahraga yang sudah digelutinya sejak dini. “Jangan sampai yang sudah diajarkan mudah dilupakan begitu saja usai mengikuti kegiatan belajar di sekolah. Kalau sudah cinta mau sampai kapanpun mereka akan terus berlatih,” ungkapnya. Sementara itu, Ketua Basket SMAN 1 Karawang, Bagas mengaku ketertarikannya untuk terjuan di bidang ekstrakulikuler basket telah tumbuh sejak ia duduk di bangku SMP. Maka tak heran, ia mengaku sangat enjoy melakoni setiap aktivitas latihan kendati harus menguras tenaga ekstra lantara, di saat yang sama ia pun tak meninggalkan kewajiban akademis dia selaku siswa SMAN 1 Karawang. “Mau jadi pemain basket dan mengharumkan sekolah buat bangga orangtua serta bangsa tentunya,” akunya. “Alhamdulilah kita menang di final mengalahkan tuan rumah SMA Ananda Bekasi, kedepan targetan kita juara DBL,” timpalnya. (red)