Dinas PRKP Karawang Rencankan Bangun MCK di 50 Titik untuk Masyarakat Karawang

PRKP Kabupaten Karawang
Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PRKP) Kabupaten Karawang akan membangun sejumlah Mandi Cuci Kakus (MCK) yang tersebar di beberapa kecamatan.
0 Komentar

KBEonline.id – Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PRKP) Kabupaten Karawang melalui Bidang Sanitasi dan Pengelolaan Air Minum (Sanpam) akan membangun sejumlah Mandi Cuci Kakus (MCK) yang tersebar di beberapa kecamatan.

Kepala Bidang Sanitasi dan Pengelolaan Air Minum (Sanpam) Dinas PRKP Kabupaten Karawang Aris Ahmad, menyampaikan, pada tahun 2024 ini, direncakan akan ada sebanyak 50 titik MCK yang akan dibangun.  

“Kami berencana akan membangun 50 titik MCK yang akan tersebar di 30 kecamatan dan sudah mulai tahap pengerjaan,” jelas Aris, Kamis, 16 Mei 2024.

Baca Juga:90 Kader KB Karawang Digembleng Peningkatan Kapasitas, BKKBN Jabar Ingatkan Pentingnya Program 1.000 HPKDewan Sebut Legalkan Money Politik, Begini Respon KPU RI

Ia menjelaskan, pihaknya juga akan membangun sumur bor di lokasi titik MCK tersebut. Karena masih ada titik yang masih kekurangan sumber mata air. 

“Jadi di beberapa titik MCK yang telah direncanakan itu, kami juga akan membangun sumur bor. Karena masih ada wilayah yang belum memiliki sumber mata air,” terang Ari.

Dengan demikian, kata dia, anggaran disetiap titik pun menjadi berbeda, per titik ada yang Rp50 juta-Rp100 juta.

Ia menegaskan, bagi masyarakat yang akan melakukan pengajuan pembuatan MCK, harus mempersiapkan sejumlah persyaratan.

“Masyarakat harus menyediakan fasilitas umum yang mendukung, seperti harus ada arus listrik. Apabila status tanahnya masih milik pribadi, maka harus dihibahkan dulu kepada pemerintah desa,” terang Aris.

Ia berharap keberadaan MCK ini dapat memberikan pelayanan sarana dan prasarana air bersih dan sanitasi bagi masyarakat. Ia juga meminta kepada masyarakat agar kedepannya dapat memelihara MCK tersebut dengan baik.

“Pergunakanlah MCK ini dengan baik, untuk kebutuhan sehari-hari, seperi mandi, cuci pakain dan piring serta buang air besar. Masyarakat harus bisa hidup pola bersih dan sehat,” tandas Aris. 

0 Komentar