Komitmen Keberlanjutan Amatil Indonesia di Tengah Kondisi Penuh Tantangan

Komitmen Keberlanjutan Amatil Indonesia di Tengah Kondisi Penuh Tantangan
SDN 05 Sukadanau binaan Amatil Indonesia saat menerima Raksa Prasada
0 Komentar

LEBIH dari 29 tahun, Coca-Cola Amatil Indonesia (Amatil Indonesia) berupaya terus menciptakan jutaan momen kebahagiaan dan peluang setiap hari bagi para pemangku kepentingan, dimanapun perusahaan beroperasi. Untuk itu, nilai-nilai jangka panjang dan keberlanjutan perlu ditanamkan dan dilaksanakan di setiap langkah bisnis perusahaan dalam mewujudkan upaya tersebut. Di Coca-Cola Amatil, keberlanjutan (Sustainability) merupakan inti dari segala model bisnis yang dijalankan perusahaan. Di Indonesia, strategi keberlanjutan perusahaan difokuskan di beberapa area, yaitu: keselamatan dan pengembangan sumber daya manusia, pengemasan yang berkelanjutan, energi terbarukan, manajemen air, kesejahteraan pelanggan, dan dukungan terhadap komunitas sekitar. Mengarungi tahun 2020, melalui dua pabriknya di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Amatil Indonesia berupaya untuk terus mewujudkan komitmen tersebut melalui berbagai program keberlanjutan yang dititikberatkan pada pemberdayaan masyarakat dan terkait pencegahan dan penanggulangan pandemi COVID-19.  Kondisi pandemi memaksa proses bisnis berubah dan beradaptasi dengan cara hidup dan berbisnis yang baru. Penerapan protokol kesehatan secara konsisten dan dalam komitmen tinggi, diimplementasi secara baik guna menjaga keberlanjutan bisnis. Atas komitmen tinggi dalam upaya mencegah penyebaran Covid-19 di lingkup Kabupaten Bekasi, Amatil Indonesia meraih K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) Award dari Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bekasi, November lalu.  Menutup bulan September, Amatil Indonesia meresmikan pemasangan atap panel surya terbesar pada fasilitas produksi se-Asia Tenggara. Panel surya ini diletakkan di area atap fasilitas pabrik Coca-Cola Amatil Indonesia di Jl.Teuku Umar, Cikarang Barat. Tidak hanya itu, dengan detil fakta yang ada, menjadikan instalasi panel surya ini menjadi yang terbesar ke-2 di Asia Pasifik dan merupakan yang ke-4 di dunia. Dengan pemasangan panel surya ini, 9,6 juta kWh listrik dihasilkan per tahun, jumlah yang dibutuhkan untuk dapat mengurangi emisi karbon sebesar 8,9 juta kilogram per tahun. Inisiatif ini merupakan bagian komitmen Amatil Indonesia dalam mendukung komitmen pemerintah mengurangi dampak pemanasan global dan emisi dengan cara pemenuhan minimal 60 persen energi perusahaan berasal dari sumber energi terbarukan dan rendah emisi. Program keberlanjutan terkait dengan lingkungan hidup pun menjadi salah satu fokus utama tahun ini. Melalui dua pilar keberlanjutan bisnis; menjaga dan melestarikan lingkungan (Environment), dan akhirnya berkontribusi terhadap pembangunan sosial dan ekonomi seluruh masyarakat di mana perusahaan beroperasi (Community), Amatil Indonesia semakin meneguhkan komitmennya untuk bersinergi bersama para pemangku kepentingan melakukan berbagai macam insiatif guna mendukung terwujudnya kepentingan bersama. Berbagai program sosial dan kemasyarakatan dilakukan perusahaan, walau di masa pandemi. Mulai dari peningkatan literasi terkait pelatihan dan budidaya tanaman sayur dan ikan konsumsi dalam rangka peningkatan kapasitas ketahanan pangan masyarakat pun berhasil diselenggarakan bersama pemuda Kampung Rawamaju. Peningkatan kapasitas untuk pengelolaan sampah dari sumbernya juga dilakukan bersama warga dan dukungan mesin pencacah sampah organik dan komposter juga diserahkan kepada perwakilan Karang Taruna Desa Jatiwangi. Seiring berjalan, program pendampingan sekolah berbudaya lingkungan (Adiwiyata) yang selama ini dilaksanakan bersama dengan SDN Sukadanau 05, tetap berjalan. Bahkan, atas konsistensi dan usaha yang tiada henti dari warga sekolah, tahun ini mendapatkan penghargaan Raksa Prasada dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Penghargaan ini menjadi bukti nyata upaya bersama antara pihak sekolah, Amatil Indonesia dan mitranya, Sugar Labinta untuk menjadi sekolah berbudaya lingkungan terbaik, yang sebelumnya didapatkan untuk tingkat Kabupaten Bekasi. Atas segala dukungan dan komitmen yang diberikan perusahaan, Amatil Indonesia mendapatkan penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Bekasi, melalui Corporate Social Responsibility (CSR) Award untuk tahun 2020 ini yang diserahkan langsung oleh Bupati Bekasi, H. Eka Supria Atmaja (17/12). *

0 Komentar