Kalau Kamu Punya Sifat Ini, Berarti Kamu Memiliki Kecerdasan di Atas Rata-rata

Kalau Kamu Punya Sifat Ini, Berarti Kamu Memiliki Kecerdasan di Atas Rata-rata
0 Komentar

Selain itu, mereka juga cenderung menanggapi emosi secara produktif, melatih pengendalian diri untuk mengungkapkan perasaan pada waktu yang tepat, dan mengungkapkan perasaan dengan cara yang aman dan sehat.

Memiliki Kemampuan Mengamati dan Mengingat

Memiliki memori yang baik, yakni kemampuan untuk menyimpan dan memproses informasi tertentu, juga menunjukkan kecerdasan.

Faktanya, kemampuan untuk memperhatikan dan mengamati dapat berhubungan dengan berbagai jenis kecerdasan. Contohnya, mata yang bagus dalam mengamati dan mengingat sebuah karya, kemungkinan memiliki kecerdasan dalam bidang spasial-visual. Sementara orang yang mudah mengingat apa yang dibaca atau didengar menandakan kecerdasan verbal-linguistik.

Baca Juga:7 Cara Merawat Topi Agar Awet Tahan Lama Tanpa Berbulu Noda Keringat di Topi Susah Hilang? Ini Tips nya Biar Kinclong! 

Selain itu, Gardner mengatakan, pemahaman yang mendalam tentang alam bahkan juga bisa menjadi jenis kecerdasan, yakni kecerdasan naturalis. Kecerdasan tersebut mungkin muncul sebagai kemampuan bawaan untuk mengenali pola atau perubahan dalam lingkungan alam.

Kecerdasan juga bisa muncul dalam konteks fisik. Kecerdasan kinestetik-jasmani yang tinggi dapat menghasilkan ketangkasan dan koordinasi yang lebih baik. Orang dengan memori fisik yang baik dapat mengingat pola gerakan dan dapat menirunya tanpa banyak usaha.

Salah satu contoh orang dengan memori yang baik dalam konteks fisik, seperti mengingat arah jalan, mampu mengingat gerak tarian yang rumit, hingga mengingat detail-detail aktivitas tertentu.

Mampu Menjaga Perdamaian

Selalu berusaha menjaga perdamaian bukanlah sifat yang bisa dimiliki semua orang. Tidak banyak juga yang mengetahui bahwa keterampilan ini menunjukkan tingkat kecerdasan seseorang.

Sebab, seseorang yang senang meredakan dan mendamaikan konflik sebenarnya memiliki beberapa komponen kecerdasan, seperti mampu membaca bahasa tubuh orang lain yang menunjukkan tanda-tanda akan berkonflik, berempati dengan mendengarkan dan memahami cerita lengkap dari kedua pihak, dan turut menyusun strategi sebagai solusi permasalahan kedua pihak.

0 Komentar