Kapolri Upayakan Identifkasi  12 Jenazah Lewat Ante Mortem 

 Kapolri Upayakan Identifkasi  12 Jenazah Lewat Ante Mortem 
 Kapolri Upayakan Identifkasi  12 Jenazah Lewat Ante Mortem 
0 Komentar

 

Kabar tentang kecelakaan di Cikampek tersebar luas di media sosial, mengejutkan banyak orang, termasuk keluarga dan teman-teman korban. Halimah, salah satu kerabat Eva, mengungkapkan kebingungannya atas kabar tersebut. 

 

“Saya baru tahu dari media sosial ada kecelakaan di Cikampek, dan saya terkejut karena menyeret kerabat saya, Eva, yang sedang melakukan perjalanan mudik dengan ciri-ciri kendaraan Grand Max,” terang Halimah.

 

“Sekarang di dalam, saudara Eva sedang dicek DNA, sesuai atau tidaknya dengan korban,” terang Halimah. 

Dedi, seorang teman Eva, juga mengungkapkan kekhawatirannya.

Baca Juga:Kapolri Imbau Pemudik Siapkan Pengemudi Cadangan, Laka KM 59 Tol Japek Harus Jadi PelajaranEva Daniawati Warga Kuningan Diduga Jadi Salah Satu Korban Kecelakaan Maut Tol Japek

 “Dengar-dengar Eva mau mudik ke Kuningan, terus tiba-tiba dengar ada yang kecelakaan atas nama Eva. Saya enggak tahu juga ini Eva yang saya kenal atau bukan, jadi saya lakukan pengecekan,” katanya.

 

Namun, upaya untuk menghubungi Eva mengalami kegagalan. “Ini juga Eva tidak bisa dikontak,” tambah Dedi.

 

Diduga korban kecelakaan adalah Eva Daniawati, lahir di Kuningan pada tanggal 3 Juni 1994. 

Diketahui, Eva bekerja sebagai seorang konsultan di Tangerang. 

 

Kabar ini membuat keluarga dan teman-temannya terpukul, karena Eva sudah seperti saudara bagi banyak orang.

Keluarga dan teman-teman Eva terus berdoa dan berharap agar Eva segera ditemukan dalam kondisi yang selamat. (rie)

0 Komentar