KARAWANG – Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah meminta semua industri atau perusahaan untuk membentuk petugas K3 (keselamatan dan kesehatan kerja) covid-19. Nantinya petugas tersebut menjadi garda terdepan dalam menekan penyebaran korona di industri. “Prinsipnya adalah bagaimana kita produktif dan aman dari covid-19 di industri. Kita berharap nantinya ada petugas K3 di setiap perusahaan untuk pencegahan covid-19. Petugas K3 akan mendapatkan pelatihan dari Direktorat K3,” kata Menteri Ida dalam kunjungan di Graha Karawang International Industrial City (KIIC), kemarin (29/7). “Kita dorong bagaimana kluster tidak terjadi di tempat kerja. Intinya gerakan pekerja sehat jangan dijadikan beban harus dijadikan sebagai budaya dan kebutuhan kita. Dengan menerapkan Gerakan Pekerja Sehat (GPS), sebagai salah satu bentuk terlaksananya perlindungan tenaga kerja dari Covid-19,” ujarnya.
Lanjut Menteri Ida, dalam kondisi seperti ini, maka mau tidak mau gerakan ini harus menjadi kebutuhan. “Pada prinsipnya kita produktif namun aman dari covid-19, serta
bukan hanya menjadi masalah kesehatan saja. Tetapi juga berdampak pada bidang sosial dan ekonomi termasuk bidang ketenagakerjaan,” tutur dia.
Menurut Menteri Ida, pandemi covid-19 ini sangat terasa sekali dampaknya terhadap keberlangsungan usaha. Sehingga dapat mengganggu produksi dan produktivitas bahkan dapat menyebabkan berhentinya kegiatan usaha yang mengakibatkan pemutusan hubungan kerja.
Baca Juga:Ngebut RSUD Kepalang Janji di RPJMDBKKBN Puji DPPKB Karawang
“Kegiatan Gerakan Pekerja Sehat di Perusahaan ini merupakan salah satu upaya dalam rangka mendorong terlaksananya perlindungan tenaga kerja. Dan keberlangsungan usaha agar berjalan efektif dan efisien, aman, sehat dan produktif di era pandemi ini,” ungkapnya.
Sementara itu, Direktur KIIC, Sanny Iskandar menuturkan, pihaknya selaku Manajemen Pengelola Kawasan Industri KIIC berterima kasih atas kunjungan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah. Dalam kegiatan penyuluhan K3 pada tempat kerja dan Kawasan Industri Peduli penyakit akibat kerja
“Sejak awal tahun ini kita semua mendapat cobaan cukup berat yaitu menyebarnya wabah covid-19. Banyak perusahaan tutup dan banyak karyawan yang terpaksa di PHK atau dirumahkan. Kita semua berdoa bahwa wabah ini akan segera ada vaksinnya sehingga dapat dikendalikan dan kehidupan kita kembali normal,” jelasnya.