Gaya hidup slow living kini menuai banyak perhatian. Konsep slow living mewakili ide untuk melambatkan ritme hidup, memberikan kesadaran akan keindahan kehidupan. Lalu, bagaimana cara menerapkan slow living demi memberikan kesadaran dalam hidup?
Dengan memahami konsep slow living, kamu dapat lebih menghargai momen-momen sederhana yang sering terlewatkan. Penerapan slow living menjadi suatu cara untuk mengembalikan nilai-nilai yang mendasari kehidupan.
Slow living bukan sekadar gaya hidup, melainkan suatu mindset yang mengajak untuk menjalani kehidupan dengan lebih santai, sederhana, dan bermakna.
Baca Juga:Mengenal Gaya Hidup Slow Living yang Dapat Membawa KebahagiaanSejarah Istana Buckingham, Tempat Tinggal Ratu dan Raja Kerajaan Inggris
Dalam konsep ini, fokusnya bukan hanya pada upaya mencapai tujuan dengan cepat, melainkan pada kehadiran di saat ini, pengembangan diri, dan kualitas hubungan yang terjalin dengan orang-orang di sekitar.
Berikut tips dan cara menerapkan slow living yang bisa kamu ikuti.
Salah satu contoh gaya hidup terburu-buru adalah menghabiskan waktu setiap hari hanya untuk bekerja tanpa memberikan ruang untuk kesenangan atau kepuasan pribadi.
Memberikan waktu “me time” sangat penting untuk istirahat dan menemukan kebahagiaan yang sesungguhnya.
Menerapkan Konsep Mindfulness
Mindfulness adalah keadaan di mana kamu sepenuhnya sadar akan lingkungan, keinginan, dan perasaanmu. Teknik meditasi atau mengatur napas secara rutin setiap hari dapat membantu melatih keadaan mindfulness.
Praktik ini tidak hanya menciptakan kehadiran dalam setiap momen tetapi juga membantu mengelola stres dengan lebih baik.
Pererat Hubungan dengan Orang Terdekat
Salah satu hal penting dalam menerapkan gaya hidup slow living adalah kebijaksanaan dalam mengalokasikan waktu. Dalam upaya untuk mengelola waktu secara lebih baik, penting untuk mengidentifikasi nilai atau prinsip apa yang paling berharga bagi dirimu.
Baca Juga:Moms Wajib Tahu! Kenali Tanda Bayi Alergi Makanan MPASIBolehkah Bayi Baru Lahir Digendong Posisi M? Ini Jawabannya Moms!
Pertimbangkan apakah bekerja tanpa henti benar-benar memberikan nilai yang selama ini kamu cari. Kesadaran terhadap pentingnya menghabiskan waktu bersama orang-orang terdekat seringkali terlupakan, meskipun sebenarnya nilainya sangat signifikan bagi kebanyakan orang.