Karawang – Keberhasilan penyelenggaraan pengawasan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 merupakan kerja bersama seluruh komponen pengawas baik tingkat Desa, Kecamatan maupun Kabupaten. Oleh sebab itu penting meningkatkan kapasitas sumber daya manusia. Oleh karena itu Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kecamatan Cilebar Kabupaten Karawang menggelar Bimbingan Teknis Pembinaan Aparatur Panwas Kecamatan dan Desa di Bebek Goes Buer, Desa Pancakarya Kecamatan Tempuran, Rabu (24/5/2023).
Turut hadir sebagai Pemateri Komisioner Bawaslu Karawang Engkus Kusnadi dan Ketua Divisi Teknis Penyelenggara Pemilu KPU Karawang, Kasum Sanjaya.
Dalam kesempatan tersebut, Komisioner Bawaslu Karawang Engkus Kusnadi lebih menenkankan kepada pengawas pemilu agar memiliki modal pengetahuan yang cukup terkait peraturan yang sudah di tetapkan dalam pemilu. Kusnadi meyakini dengan adanya kegiatan pembinaan tersebut pengawasan di level desa ataupun grass root bisa lebih maksimal dan optimal.
Baca Juga:Melihat Perjuangan Sosok Milenial Allegra Putri Kartika, Hadirkan English Forward untuk Tingkatkan Skill Bahasa Inggris Secara GratisChristin Novalia Simanjuntak Foundation Berbagi Ratusan Takjil di Jalan Raya Pasir Gombong
“Kita ketahui bersama paradigma Bawaslu adalah mencegah, mengawasi dan menindak,”pinta Kusnadi.
“Oleh karnanya kita perlu mengetahui aturan yang sudah di tetapkan dalam mengawasi setiap tahapan pemilu.,”tandasnya.
Disisi lain, Ketua Panwaslu Cilebar Maulana Malik Ibrahim memandang perlunya peningkatan kapasitas sumber daya manusia pengawas pemilu karena menurutnya pemahaman aturan merupakan modal yang sangat penting sebagai upaya untuk menegakkan aturan, ketika terjadi pelanggaran.
“Setiap pengawasan tahapan pemilu di harapkan panwaslu dan PKD memiliki perbekalan aturan yang cukup, memahami keadaan, mampu mengelola ancaman dan berani menegakan aturan,” pinta Oing sapaan akrabnya.