KARAWANG– Sebanyak 280 calon peserta didik baru yang mendaftar ke SMAN 1 Karawang dipastikan gugur dalam proses penerimaan peserta didik baru (PPDB) 2020 tahap 1. Sesuai jadwal, pengumuman hasil penjaringan PPDB SMA/SMK tahap 1 di Jawa Barat akan digelar Senin (22/6) hari ini. Kepala SMAN 1 Karawang, Dwi Setyono Agus, melalui Ketua Panitia PPDB SMAN 1 Karawang, Lati Andriani, mengatakan, dalam PPDB tahap 1 yang berlangsung 8-12 Juni, SMAN 1 Karawang mencatatkan sebanyak 460 pendaftar.
“Jumlah tersebut adalah akumulasi dari pendaftar yang masuk melalui jalur afirmasi KETM (9), afirmasi tenaga kesehatan (7), perpindahan orang tua (11), anak guru (31), prestasi nilai rapor (323), dan prestasi kejuaraan/perlombaan (79),” ujar Lati, kepada KBE, Minggu (21/6).
Dijelaskan Lati, dalam PPDB 2020, SMAN 1 Karawang akan menjaring 360 siswa untuk mengisi 10 rombongan belajar (rombel). Dari total kuota tersebut, 50 persen atau 180 siswa akan dijaring dalam PPDB tahap 1. Sedangkan 180 siswa lainnya dalam PPDB tahap 2 yang akan berlangsung 25 Juni hingga 1 Juli.
Baca Juga:Polsek Baksos 10 Desa di Kecamatan CibatuMutasi di Kala Pandemi
“Oleh karena itu, dari total 460 pendaftar di tahap 1, 280 calon peserta didik dipastikan gugur karena kami hanya menerima 180 siswa,” ucap Lati yang menjabat sebagai Wakasek Kesiswaan SMAN 1 Karawang.
Kendati demikian, Lati menyampaikan, kesempatan masih terbuka bagi calon peserta didik yang gugur di tahap 1 untuk bisa masuk ke SMAN 1 Karawang. Pasalnya, pendaftar yang gugur di tahap 1 bisa kembali mendaftar di tahap 2.
“Dengan catatan calon peserta didik tersebut berada dalam satu zona yang sama dengan SMAN 1 Karawang. Dalam PPDB tahun ini sekolah kami berada di Zona C yang meliputi wilayah Karawang kota dan selatan,” katanya. (ayi/mhs)