Wajah Lama Masih Ada
KOTA BEKASI– Pemkot Bekasi umumkan tiga nama peserta seleksi direktur teknik (Dirtek) PDAM Tirtha Patriot yang dinyatakan lolos seleksi administrasi. Dari tiga nama ini, dua di antaranya orang lama di tubuh perusahaan plat merah di Bekasi. Yang pertama adalah Bambang Okie Triyantoro. Dia saat ini berstatus Kepala Cabang (Kacab) Wisma Asri perusahaan daerah air minum (PDAM) Tirta Bhagasasi (TB) milik Pemkab Bekasi. Kedua, Tjetjep Rachmadi yang merupakan mantan Direktur Tehnik periode 2016-2020 untuk priode kedua di PDAM TP. Cecep Kembali mencalonkan diri sebagai Dirtek untuk kali ketiganya. Sedangkan nama terakhir adalah, Edwarsyah yang sejauh ini belum diketahui rekam jejaknya. Namun dalam pengumuman yang dimuat Pemkot Bekasi, tertulis Edward beralamat di Batam, Kepulauan Riau. Ketua Dewan Pengawas PDAM Tirta Patriot Nadih Arifin kepada awak media mengatakan, sebelumnya ada enam pendaftar seleksi Dirtek PDAM Tirta Patriot. Namun, hanya tiga nama yang dinyatakan lolos syarat administrasi untuk selanjutnya diwajibkan mengikuti tes kelayakan dan kepatutan (pit and proper test). Namun dia tidak menyebukan siapa tiga nama yang gagal memenuhi syarat administrasi. “Untuk siapa saja yang mendaftar kita tidak bisa sebutkan. Namun untuk Cecep ya memang mendaftar,” ungkap Nadih didampingi Dewas lainnya Eka Hidayat saat diwawancara awak media/. Nadih mengaku, pencalonan Tjetjep sebagai Dirtek untuk kali ketiganya sah saja, sesuai PP No 54 Tahun 2017 yang membolehkan, dengan catatan bukan pendaftaran kali pertama, khusus usia diatas 54 tahun. “Para pendaftar yang sudah mengirimkan lamaran melalui PO Box sudah enam orang. Nanti siapa-siapa saja yang mendaftar akan kita jelaskan pada kegiatan seleksi administrasi yang tidak lama lagi,” papar Nadih. Isu Tak Transparan Sebelumnya proses seleksi calon Direktur Teknik (Dirtek) PDAM Tirta Patriot diduga tak dilandaskan aturan yang berlaku, yakni jujur, adil, transparan dan profesional. Hal ini, lantaran tertutupnya informasi soal nama-nama calon Dirtek yang telah melamar untuk mengikuti rangkaian tahapan seleksi tersebut. Ketua Aliansi Pemuda Bangun Daerah (APBD) Oktofiasasi tegas tegas menolak pencalonan Tjetjep Achmadi sebagai Dirtek karena tidak sesuai dengan PP 54. Penolakan kata dia, sudah disampaikan kepada Wali Kota Bekasi melalui surat.Bahkan lanjut dia, jika Tjetjep tetap dimasukan dalam calon dan terpilih, pihaknya akan menggelar aksi unjuk rasa. (dhy/mhs)