“Sekarang sasaran program KB tidak lagi hanya pada Pasangan Usia Subur, tetapi keluarga dan para milenial,” paparnya.
Program ini, kata Sofiah, merupakan turunan dari arahan Presiden Joko Widodo pada Rakernas BKKBN tahun 2021 ini. Dimana pada acara itu, Presiden menyebut, bahwa sosialisasi program KB harus sudah memanfaatkan penggunaan Media sosial sebagai alat untuk mengedukasi masyarakat.
Sejalan dengan itu, di tahun 2021 ini. DPPKB Karawang memiliki dua agenda besar yang dihadapi. Di antaranya, Pendataan Keluarga 2021 dan Pengelola Pengentasan Stunting di Indonesia, khususnya Kabupaten Karawang.
Baca Juga:Pulihkan Ekonomi dan Kurangi Ketimpangan Pembangunan di JabarHimpaudi Minta Guru PAUD Dikucur Insentif
“Sehingga kami pikir kegiatan ini perlu dilakukan, agar para pengelola media sosial pada tingkat kecamatan lebih kreatif dan profesional,” pungkasnya. (*)