CIKARANG PUSAT – Meningkatnya kasus Covid-19 sungguh mengkhawatirkan di Kabupaten Bekasi. Dengan terjadinya pelonjakan kasus Covid-19 Pemerintah terus berusaha melakukan berbagai macam cara untuk melakukan solusi.
Seperti yang dilakukan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bekasi terus berusaha untuk dapat menanggulangi dan menekan tingginya akibat virus Covid-19 dengan cara melakukan penyembuhan melalui pendonor Plasma Konvalesen.
Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bekasi, Ahmad Kosasih mengatakan kebutuhan terhadap Plasma Konvalesen saat ini sangat meningkat hingga mencapai 109 kebutuhan, yang dimana kebutuhan itu melonjak dikarnakan sudah ada nya pemahaman bagi Masyarakat terhadap Plasma Konvalesen tersebut.
Baca Juga:Satgas Covid-19 Cibening Perkuat Peran RT/RW dalam Penegakan ProkesAwasi BTT 158 Miliar
“Plasma Konvalesen adalah salah-satu protein yang dihasilkan dalam darah tubuh Manusia yang mengandung anti body. Anti body yang disuntikkan kedalam Plasma dengan Plasma ini lah disuntikkan kedalam tubuh pasien yang mengalami gejala berat dan kritis Covid-19,” jelas Ahmad Kosasih, Minggu (27/6/2021).
Lanjut Ahmad Kosasih dengan diberikan suntikan Plasma Convalesen ini pada umum nya pasien yang terpapar Covid berat atau akut mayoritas dapat disembuhkan.
“Kami beberapa waktu yang lalu bersama Forkopimda mencanangkan untuk mengajak Masyarakat bagi yang sudah sembuh dari Covid-19 agar bersedia menjadi pendonor Plasma Convalesen,” katanya.
“Yang sangat efektif dalam rangka memberikan anti body bagi penderita Covid yang sedang berjuang untuk kesembuhannya,” sambungnya.
Iapun menghimbau masyarakat agar melaksanakan tatacara pencegahan Covid-19, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan 5M yaitu dengan mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, selalu memakai masker ketika keluar rumah, menjaga jarak, menghindari kerumunan, serta mengurangi mobilitas.
“Diharapkan masyarakat tetap melakukan protokol kesehatan,” tandasnya. (har/red)