KARAWANG – Tim SAR gabungan (Satpolairud Polres Karawang, Ditpolairud Polda Jabar, Basarnas dan BPBD) melakukan penyisiran mencari delapan ABK kapal korban kecelakaan laut KM Sida Rahayu 3 yang masih hilang di laut utara Karawang. Pencarian dilakukan di tujuh titik lokasi terpisah Kapolres Karawang, AKBP Aldi Subartono melalui Kasat Polairud, AKP Adis Iskandar mengatakan, pihaknya melakukan penyisiran di perairan Timur wilayah Karawang sampai ke wilayah barat perairan Karawang korban laka laut KM Sida Rahayu 3 yang terjadi di Laut Jawa. Pencarian dilakukan di tujuh lokasi. “Kita lakukan penyisiran ke perairan Pasirputih Cilamaya, perairan Betokmati, perairan Sungai buntu, perairan Betokmati, perairan Cemara Jaya, perairan Sadari, perairan Tambak Sumur,” kata Adis kepada wartawan, Selasa (30/8/2022). Lanjut Adis, pihaknya juga melakukan metode pencarian dengan memberikan informasi tentang kejadian tersebut kepada nelayan sekitar, yang sedang mencari ikan untuk ikut memberikan informasi bilamana menemukan korban laka laut. \“Pencarian di lakukan oleh team SAR gabungan (Satpolairud Polres Karawang, Ditpolairud Polda Jabar, Basarnas dan BPBD),” ungkapnya. Berita sebelumnya, KM Sida Rahayu 3 terbalik di Laut Jawa, Kamis (25/8) pukul 22.00 WIB. Berangkat melaut dari Pelabuhan Muara Angke pada Selasa (23/08/2022) menuju Laut Jawa.Data Kantor SAR Bandung menyebut enam ABK yang selamat itu antara lain bernama Panji Irawan yang menjabat Kepala Kamar Mesin dan lima petugas kelasi. Kelimanya itu adalah Castiyah, Jamaludin, Ari Sutiyoso, Kirno Hadi dan Fiqih Maulana.Adapun, delapan ABK yang hilang salah seorang di antara bernama Selamet Sugriyono selaku nahkoda KM Sida Rahayu 3. Sedangkan, tujuh ABK lainnya tercatat sebagai kelasi bernama Ahmad Sahlani, Kalari, Taryudi, Mungadi, Wisnu, Ady Romadon dan Yadi suprihadi. (rie/mhs)
Nasib Delapan Korban Kapal Terbalik Masih Misteri
