5 Tips Membuat Buku Laris & Best Seller Yang Cepet dan Gambang Tanpa Ribet

5 Tips Membuat Buku Laris & Best Seller Yang Cepet dan Gambang Tanpa Ribet
0 Komentar

KBEONLINE.ID- Berikut ini 5 tips yang dapat menjadi pertimbangan agar buku laris di pasaran, untuk kamu yang ingin mengetahui dan memahami tentang Tips Menulis Buku Best Seller, kamu bisa simak artikel ini sampai habis!!

Salah satu cara yang tepat dalam membuat buku sendiri tanpa bantuan penerbit buku konvensional adalah dengan menyajikan konten yang berkualitas, menarik, dan mampu memberikan dampak positif bagi setiap pembaca buku dari penulis tersebut.

Kualitas konten dipengaruhi oleh cara penulis menyajikan materi berdasarkan data yang valid atau inovasi-inovasi baru dalam ilmu pengetahuan. Hal ini berlaku tidak hanya di dunia penulisan buku non-fiksi, tetapi juga di dunia penulisan buku fiksi.

Baca Juga:Seperti Apa Bentuk Wajah Mu? Berikut Cara Untuk MengetahukI Bentuk Pada Wajah Yang Gampang DilakukanTips 10 Rekomendasi Memilih Hijab Yang Cocok Sesuai Bentuk Wajah Bulat Agar Tidak Chubby Agar Penampilan Menarik

Jika penulis mampu menghasilkan plot cerita yang tidak biasa dengan konten yang menarik perhatian, kemungkinan besar buku dari penulis tersebut akan menjadi laris di pasaran. Kesuksesan penjualan buku bukanlah tujuan utama, namun merupakan hasil dari usaha keras penulis dalam menerbitkan karya tulisannya.

Intinya, buku yang berkualitas akan membawa keuntungan lain bagi penulis di masa depan. Salah satunya adalah kemampuan untuk melanjutkan menulis karya baru dan menerbitkannya sendiri tanpa bantuan penerbit konvensional.

5 Tips Membuat Buku Laris & Best Seller

Pilih Penerbit Buku yang Sesuai

Pada umumnya, sistem kerja penerbit adalah penulis mengirim naskah, penerbit “ACC” naskah, lalu jika diterbitkan, maka penulis akan mendapatkan royalty sebesar 5-10% dari penjualan buku. Ada pula penerbit yang memberikan royalty lebih besar tergantung bagaimana kualitas tulisan buku maupun nama yang sudah dibangun oleh sang penulis itu sendiri.

Adapun sistem lain dalam penerbitan buku adalah self-publishing. Istilah itu digunakan bagi penerbit buku yang menggunakan sistem penerbitan secara independen. Dalam self-publishing, buku akan diterbitkan sesuai kebutuhan penulis saja. Jika penulis hanya membutuhkan 50 eksemplar, maka jadilah 50 eksemplar.

Biasanya dalam sistem ini penulis hanya perlu membayar  tiap eksemplarnya berkisar dari harga Rp30.000,- hingga dua kali lipatnya tergantung tebal buku, kualitas kertas, cover, dan segala hal yang bersangkutan dengan percetakan. Hingga pada akhirnya, penulis dapat menjualnya dengan harga yang penulis inginkan sendiri. Sistem ini cukup menguntungkan bagi penulis.

0 Komentar