KBEonline.id – Calon Bupati Karawang, Aep Syaepuloh, kembali menegaskan komitmennya untuk meningkatkan akses pendidikan bagi masyarakat Karawang melalui program “Wajib Belajar 12 Tahun” tanpa biaya, Selasa (15/10).
“Berbicara masalah pendidikan ini, saya menjawab dengan program beasiswa Karawang Cerdas, karena pendidikan ini sangat penting,” ujar Aep saat sosialisasi di Desa Balonggandu, Kecamatan Jatisari, Kabupaten Karawang, pada Selasa (15/10) kemarin.
Aep juga mengajak masyarakat untuk menyebarkan informasi mengenai program beasiswa ini.
Baca Juga:Jelang Musim Hujan, Jaga Kenyamanan Berkendara dengan Teknik Postur Tubuh yang TepatDua Tersangka Pelaku Pengeroyokan Kiai NU Bebas, Kejari Karawang Dinilai Tidak Profesional
“Kalau ada saudara atau tetangga yang tidak hadir, kasih tau bapak-ibu, saya tidak mau lihat masyarakat Karawang putus sekolah,” tegasnya.
Aep mengungkapkan bahwa dirinya telah mengalokasikan sekitar Rp20 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk mendanai beasiswa Karawang Cerdas selama menjabat sebagai Bupati.
“Pendidikan ini juga penting, makanya selama menjadi Bupati saya kemarin menganggarkan Rp20 miliar, untuk Karawang Cerdas. Ini adalah beasiswa yang diberikan untuk seluruh masyarakat Kabupaten Karawang,” ungkapnya.
Jika terpilih kembali pada tahun 2025, Aep berencana menaikkan anggaran program beasiswa ini menjadi Rp25 miliar.
“Tahun 2025 nanti insyaallah kalau saya terpilih, supaya jangkauannya lebih luas lagi, saya tambah menjadi Rp25 miliar,” imbuhnya.
Selain memperluas cakupan, Aep juga menegaskan bahwa beasiswa Karawang Cerdas akan terbuka untuk berbagai kategori, termasuk bagi para hafiz Quran.
“Tidak hanya untuk yang lulus tes dan kurang mampu, misalkan ada anak hafiz Quran boleh juga mengajukan beasiswa Karawang Cerdas, hafiz minimal 3 juz saja sudah harus mendapatkan beasiswa Karawang Cerdas,” katanya.