Respon Gempa Bumi di Ciampel, Pemkab Karawang Siapkan Langkah Mitigasi Bencana

Pemkab Karawang
Merespon gempa di Ciampel, Pemkab Karawang akan melakukan sejumlah langkah mitigasi bencana.
0 Komentar

Lebih lanjut, Kepala BPBD Kabupaten Karawang Mahpudin mengatakan, BPBD Karawang akan mengirimkan surat resmi kepada Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) untuk meminta penjelasan mengenai penyebab gempa bumi.

“Hari ini kami akan mengirimkan surat resmi kepada BMKG untuk menanyakan penyebab terjadinya gempa. Selain itu, kami juga sekaligus ingin meminta titik-titik mana saja yang memiliki potensi terjadi gempa bumi,” kata Mahpudin.

Untuk memastikan penyebab terjadi gempa, BPBD Karawang juga telah melakukan rapat koordinasi bersama BMKG untuk menghadapi bencana. Namun, saat ini BMKG masih melakukan kajian untuk menentukan penyebab terjadinya gempa di Karawang.

Baca Juga:Persiapan ASIH Jelang Debat Perdana Pilgub Jabar, Syaikhu: Kita Sudah SiapASIH Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan dan Beri Perlindungan Hukum Guru

“Terkait penyebabnya, BPBD sudah melakukan Rapat koordinasi bersama menghadapi bencana bersama BMKG. Namun saat ini masih dilakukan kajian oleh BMKG,” ungkap Mahpudin.

Ia menerangkan, peristiwa gempa bumi yang terjadi pada Jumat, 8 November 2024 ini merupakan peristiwa gempa bumi yang keempat kalinya selama tahun ini.

Kali ini, dua gempa susulan terjadi secara berturut-turut. Gempa pertama terjadi pada pukul 02.49 WIB dengan kekuatan 2,6 Magnitudo di kedalaman 10 KM, berpusat di sekitar Kawasan KIM, Desa Parungmulya, Kecamatan Ciampel. Dan gempa kedua terjadi pukul 03.15 WIB dengan kekuatan 2,5 Magnitudo di kedalaman 10 Km, berlokasi sekitar 5 Km dari Telukjambe Timur.

Meskipun terjadi dua kali gempa susulan, Mahpudin memastikan bahwa tidak ada laporan kerusakan atau dampak di permukaan.

“Hasil pemantauan kami melalui Satgas Penanggulangan Bencana di lapangan, tidak ada laporan kerusakan atau dampak di permukaan. Tetapi kami sudah meminta kepada semua Satgas untuk segera melaporkan hal yang terjadi di lapangan,” ujar Mahpudin.

Meskipun demikian, BPBD Karawang mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan melaporkan kejadian yang terjadi di lapangan.

“Kami terus memantau situasi di lapangan dan meminta masyarakat untuk tetap waspada dan siap siaga. Jika terjadi sesuatu, segera laporkan kepada kami,” imbau Mahpudin. (Siska).

0 Komentar