KBEonline.id – Duta Generasi Berencana (GenRe) Raisa Siti Aminah dan Muhammad Rykaart El Shirazy memberikan sosialisasi mengenai pentingnya gizi seimbang bagi siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) C Tunas Harapan.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada orang tua dalam mengatur pola makan anak-anak berkebutuhan khusus agar tumbuh dengan sehat dan optimal.
Menurut Raisa, memiliki anak berkebutuhan khusus merupakan tantangan tersendiri bagi orang tua, termasuk dalam pemenuhan asupan gizi yang tepat.
Baca Juga:SLB C Tunas Harapan Terima Kunjungan Duta GenRe, Gelar Kegiatan Edukasi dan SosialisasiMau CV kamu dilirik HRD? Ini Dia Tips dan Trik yang Dapat Kamu Coba!
Oleh karena itu, dalam sosialisasi ini, mereka memberikan pemahaman tentang pentingnya membatasi konsumsi gula, lemak, dan makanan lain yang dapat mempengaruhi kesehatan serta emosional anak.
“Kami terus menggaungkan program Isi Piringku sebagai pedoman gizi seimbang, menggantikan konsep 4 Sehat 5 Sempurna, agar orang tua lebih memperhatikan pola makan anak-anak mereka,” jelasnya.
Selain penyuluhan gizi, Duta GenRe juga mengajak peserta untuk mengikuti berbagai kegiatan interaktif, seperti senam bersama dan pemeriksaan kesehatan yang melibatkan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Horizon. Pemeriksaan ini mencakup pengukuran tinggi badan, berat badan, serta pemeriksaan tekanan darah.
“Senang bisa langsung berinteraksi dengan para orang tua siswa berbagi ilmu mengenai gizi yang harus dicukupi, mereka menjadi lebih terbuka dan antusias,” tambah Muhammad Rykaart.
Kegiatan ini juga merupakan bagian dari peringatan Hari Gizi Nasional 2025. Duta GenRe menekankan bahwa anak-anak berkebutuhan khusus juga berhak merasakan manfaat dari edukasi gizi dan kesehatan.
“Ini adalah kegiatan pertama kami dalam peringatan Hari Gizi Nasional tahun ini, dan kami berharap dapat terus dilakukan di tahun-tahun mendatang,” ujar Raisa.
Lebih lanjut, Duta GenRe menegaskan bahwa sosialisasi kepada masyarakat, terutama terkait kesehatan dan perencanaan keluarga, akan terus diperluas.
Baca Juga:5 Drama Korea Terbaru yang Cocok Nemenin Weekend Kamu!Kamu Pecinta Seblak? Perhatikan pengaruhnya buat kesehatan kamu
Sebelumnya, mereka telah melakukan kunjungan ke 30 kecamatan untuk mengedukasi remaja mengenai berbagai isu kesehatan dan sosial.
“Kami akan terus berupaya meningkatkan kualitas sosialisasi agar semakin banyak orang tua dan remaja yang mendapatkan manfaat,” ujar Muhammad Rykaart.
Melalui kegiatan ini, diharapkan orang tua siswa SLB C Tunas Harapan dapat lebih memahami pentingnya pola makan sehat dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.