BEKASI, KBEonline.id – Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, memanfaatkan momentum retret kepala daerah sebagai ajang pendalaman tata kelola pemerintahan serta memperkuat koordinasi dengan pemerintah pusat.
Dalam kesempatan tersebut, Ade Kuswara berdiskusi langsung dengan kepala daerah yang lebih berpengalaman, termasuk Bupati Karawang, Bupati Subang, dan Wali Kota Bekasi.
Kendati demikian, Ia mengakui pentingnya belajar dari pengalaman mereka untuk menjalankan pemerintahan yang lebih efektif di Kabupaten Bekasi.
Baca Juga:Awal Ramadhan Bupati dan Wakil Bupati Apel Pagi hingga Monitoring ke OPDKamen Rider Gavv Episode 25 Sub Indo: Plot Cerita dan Tempat Menontonnya
“Saya kan baru menjabat, jadi wajar kalau saya bertanya langsung kepada petahana. Mereka ini sudah praktik, bukan sekadar teori,” ujar Ade Kuswara Kunang kepada Cikarang Ekspres.
Salah satu fokus utama dalam retret adalah pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan pusat. Ade Kuswara menegaskan bahwa keterbukaan menjadi kunci utama dalam menjalankan roda pemerintahan yang baik.
“Artinya, keterbukaan dengan pusat ini berlaku di berbagai aspek, baik itu di pemerintahan, KPK, maupun Kemendagri. Kami di eksekutif membuka pintu untuk transparansi,” tegasnya.
Sebagai tindak lanjut dari hasil retret ini, Ade Kuswara berkomitmen untuk menerapkan prinsip transparansi dan mempererat kerja sama dengan pemerintah pusat dalam menjalankan kebijakan di Kabupaten Bekasi.
Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas kebijakan daerah, mempercepat pembangunan, serta memastikan pelayanan publik berjalan lebih optimal bagi masyarakat. (Iky)