Dana Umat Raib! Kotak Amal Masjid di Cikarang Dibobol Lagi, Pelaku Terekam CCTV

Detik-detik pelaku ngambil uang dari kotak Amal Masjid.
Pelaku pencurian kotak Amal Masjid di Cikarang terekam kamera CCTV. --KBEonline--
0 Komentar

BEKASI, KBEonline.id — Aksi pencurian kotak amal kembali menimpa Masjid Agung Al-Mukaromah, yang berlokasi di Jalan RE Martadinata, Desa Cikarang Kota, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi.

Insiden ini menjadi yang ketiga kalinya dalam beberapa bulan terakhir, membuat pengurus masjid geram dan akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib.

Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu malam, 20 Mei 2025. Berdasarkan rekaman kamera pengawas (CCTV), seorang pelaku yang beraksi seorang diri terlihat masuk ke area kantor sekretariat masjid dengan cara mencongkel pintu yang terkunci. Pelaku kemudian memindahkan tiga kotak amal dan dengan tenang menguras seluruh isinya.

Baca Juga:Gantikan Deden Permana, Yayat Hidayatullah Nakhodai BPC GAPENSI Kabupaten KarawangPemkab Karawang Gelar Apel Hari Kartini Secara Sederhana

“Kejadiannya sekitar pukul 22.59 WIB. Pelaku memanfaatkan kondisi masjid yang sepi dan berhasil masuk tanpa diketahui,” ujar Masruri, pengurus masjid sekaligus marbot, saat ditemui Karawang Bekasi Ekspres, Senin (21/5).

Kejadian baru diketahui saat menjelang salat Subuh. Sekitar pukul 04.00 WIB, marbot yang biasa menyalakan lampu masjid menemukan kondisi ruang sekretariat berantakan dan kotak amal dalam keadaan rusak. Uang di dalamnya sudah tidak tersisa.

“Pas saya masuk ke ruang sekretariat, kotaknya sudah pecah, isinya kosong. Langsung saya laporkan ke DKM dan dilanjutkan ke polisi,” terang Masruri.

Menurut taksiran pengurus masjid, total uang infak yang raib dari tiga kotak amal tersebut diperkirakan lebih dari Rp2 juta. Ini menjadi kejadian ketiga yang menimpa masjid yang sama, namun baru kali ini dilaporkan secara resmi kepada pihak kepolisian.

“Sudah tiga kali kejadian, tapi baru sekarang kami laporkan karena sebelumnya nilai kerugiannya tidak terlalu besar. Tapi kali ini cukup besar dan pelaku sangat jelas terlihat di CCTV,” lanjutnya.

Masruri menegaskan, laporan telah disertai bukti rekaman CCTV serta kotak amal yang dirusak, guna membantu penyelidikan pihak berwajib.

“Dana kotak amal ini hasil sedekah jamaah. Harusnya digunakan untuk kegiatan sosial dan operasional masjid, bukan dicuri oleh orang yang tidak bertanggung jawab,” pungkasnya.

Baca Juga:Kemenag Bekasi Siap Berangkatkan Calon Jema'ah HajiSkala Prioritas: Kunci Produktivitas dan Kesehatan Remaja

Pencurian kotak amal seperti ini menjadi peringatan bagi seluruh pengurus masjid di wilayah Bekasi dan sekitarnya untuk lebih meningkatkan sistem keamanan. Banyak rumah ibadah yang masih mengandalkan kunci manual tanpa sistem pengawasan yang memadai.

0 Komentar