KBEonline.id – Diduga jadi korban pengeroyokan dan pencabulan di di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, adik Habib Bahar bin Sumaith lapor polisi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban berinisial Z dan S diduga dianiaya oleh EKK dan YLK.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan korban berinisial Z dan S.
Baca Juga:Kondisi Pasar Tradisional Memprihatinkan, 11 Pasar di Kabupaten Bekasi Tak Layak PakaiNgidam Makan Seafood? Coba 4 Wisata Kuliner Seafood di Purwakarta Ini Dijamin Bikin Nagih!
“Pengeroyokan atau kekerasan bersama-sama di muka umum dan juga pencabulan Satreskrim Polres Tangsel dan Subdit Resmob berhasil mengamankan dua orang pelaku, YLK, peran YLK ini melakukan Penganiayaan dan penusukan korban saudara Z,” katanya kepada awak media, Selasa 17 Juni 2025.
“Kedua tim gabungan mengamankan tersangka EKK, Senin 16 Juni 2025 Di Benda Baru, Pamulang, Tangerang Selatan,” lanjutnya.
Kejadian itu terjadi pada Senin 16 Juni 2025 kemarin.
“Peristiwa ini terjadi di Gang Sate, Pondok Benda, Pamulang, 16 Juni 2025 di TKP diduga telah terjadi pengeroyokan,” ujarnya.
“Awal mulanya saat pelapor mendengar suara teriakan wanita yang merupakan suara adiknya, kemudian pelapor mendatangi adik kandungnya bernama S dan sedang diduga sedang dicabuli terlapor dan mulutnya ditutupi dengan tangan terlapor,” sambungnya.
Kemudian, saat Z mendatangi adiknya terjadi dorong-dorongan dengan terduga pelaku.
“Sesampainya di kediaman terlapor ketika pelapor membuka pintu rumah terlapor sempat terjadi dorong-dorongan lalu terlapor memegang pisau ini barang buktinya kemudian langsung mengarahkan pisau tersebut ke bagian leher pelapor namun pelapor berusaha menepis dengan tangan kanan sehingga melukai tangan pelapor,” ujarnya.
Akibat kejadian itu, adik kedua Habib Bahar itu mengalami luka sobek ditangannya.
“Jadi saudara Z selaku pelapor ini mengalami luka di tangan kanannya mengalami luka robek kasus ini sudah terungkap masih perlu dilakukan pengembangan, pendalaman dan kasus ini akan diusut atau diproses secara tuntas itu,” bebernya. (bbs/dsw)